Connect with us

Hi, what are you looking for?

Entertainment

Disney Tutup 18 Saluran TV di Asia, Ini Alasannya!

Terakhir diperbarui 3 Juli, 2022

DISNEY INGIN FOKUS KE LAYANAN STREAMING DI ASIA.

Jakarta, Layar.id – Siapa yang tidak kenal Disney? Raksasa bisnis di bidang hiburan ini dikenal melalui beberapa film yang diproduksinya. Tak hanya itu, Disney juga memiliki beberapa saluran TV di beberapa negara Asia, termasuk di Indonesia. Penggemar Disney di Indonesia bisa menikmati saluran TV tersebut melalui layanan TV kabel yang tersedia.

Sayangnya, beberapa penonton di Asia harus bersiap menerima kenyataan pahit. Pasalnya, Disney akan menutup 18 saluran televisinya di Asia Tenggara dan Hong Kong. Hal itu dilakukan demi mengembangkan layanan streaming Disney+ yang tengah hits saat ini. Penutupan 18 channel televisi tersebut akan dilakukan 1 Oktober nanti.

Baca juga: TV Seri Disney+ Percy Jackson Mencari Pemeran Utama

Daftar Saluran TV Disney di Asia

Disney berencana menghapus beberapa saluran TV milik mereka. Apa saja?

Langkah ini diambil untuk mengubah poros bisnis The Walt Disney Company ke model direct-to-consumer (D2C) dan mengembangkan layanan streaming mereka. “Disney sedang melakukan upaya konsolidasi dengan bisnis Media Networks terutama di Asia Tenggara dan Hong Kong,” ujar Disney dalam pernyataan yang dikutip dari Variety, Rabu (28/4). “Upaya ini akan membantu menyatukan sumber daya kami agar lebih efisien dan efektif untuk kelangsungan bisnis di masa depan.

KEHADIRAN DISNEY+ DI ASIA

Kehadiran Disney+ memang belum merata di Asia Tenggara dan Hong Kong. Namun, layanan ini telah dikenal luas di Indonesia dan Singapura sejak awal kemunculannya. Dikutip dari Channel News Asia, layanan ini akan terus diluncurkan di Asia Tenggara, termasuk Hong Kong pada tahun ini. Rencana peluncurannya di Malaysia bahkan dihentikan dulu untuk sementara waktu.

Baca juga: Rekomendasi Film-Film Indonesia di Disney+ Untuk Menemani Kamu Ngabuburit Saat Berpuasa!

Disney+ Sedang Diluncurkan Di Asia

Disney+ sedang memasuki rencana peluncurannya di Asia Tenggara dan Hong Kong.

Disney akan tetap memiliki bisnis media dan hiburan yang kuat di Asia Tenggara dan Hong Kong, terlepas dari dihapuskannya 18 saluran TV tersebut. “Kita akan menjalankan bisnis direct-to-consumer, studio hiburan, produk untuk konsumen, games dan bisnis penerbitan serta layanan partners di daerah tersebut,” lanjutnya.

SALURAN TELEVISI YANG DIHAPUS

Disney berencana menghapus sebagian besar saluran TV yang dimilikinya, termasuk channel TV produksi 21st Century Fox yang baru saja diakuisisi tiga tahun lalu. Daftar saluran TV tersebut adalah:

  1. 21st Century Fox: Fox, Fox Crime, Fox Life, FX, dan Channel V
  2. Saluran film: Fox Action Movies, Fox Family Movies, Fox Movies dan Star Movies China
  3. Saluran olahraga: Fox Sports, Fox Sports 2, Fox Sports 3, Star Sports 1, Star Sports 2
  4. Saluran TV anak: Disney Channel, Disney Junior
  5. Saluran TV faktual: Nat Geo People, SCM Legend

Pengumuman hengkangnya Disney di Asia Tenggara

Pengumuman hengkangnya tiga saluran TV Disney di Singapura.

Penghapusan tersebut menyisakan empat saluran TV yang tersedia. Keempat channel milik Disney tersebut adalah Star Chinese Channel, Star Chinese Movies, National Geographic Channel dan Nat Geo Wild.(Est/Shf)

 

Sumber dan Foto: Berbagai Sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.

Baca Juga

Film Indonesia

Terakhir diperbarui 5 September, 2024 Layar.id – Sebenarnya memahami pasangan itu baik Suami atau istri dan pacar sendiri ada seni-nya. Terkadang memahami maunya mereka...

Netflix

Terakhir diperbarui 29 Agustus, 2024 Layar.id – Serial drama Korea berjudul The Frog telah rilis di platfrom Neflix sejak tanggal 23 Agustus 2024 lalu....

Film

Layar.id – Rumah produksi MD Pictures kembali dengan dobrakan film romance-religi terbaru. Film Azzamine akan tayang di seluruh bioskip Indonesia mulai tanggal 22 Agustus...

Film

Terakhir diperbarui 20 Agustus, 2024 Layar.id – Kali ini, industri horror layar lebar Indonesia akan kedatangan film dari lingkungan kampus. Sutradara Guntur Soeharjanto dan...