Terakhir diperbarui 14 April, 2022
Layar.id – Aktris cantik Emma Stone akan kembali membintangi film horor-komedi mendatang, berjudul Zombieland: Double Tap.
Dalam wawancara untuk Entertainment Weekly, sutradara Ruben Fleischer menyatakan bahwa Stone ingin Zombieland muncul dalam periodik 10 tahun. Film ini akan mendarat ke layar lebar pada 18 Oktober mendatang.
Baca: Sylvester Stallone Konfirmasi Film Terbaru “Rocky” akan Tiba
10 TAHUN
Setelah menunggu satu dekade, para penggemar kembali disegarkan dengan sekuel Zombieland yang pertama rilis pada tahun 2009.
Film kedua ini bertajuk Zombieland : Double Tap dengan disutradarai orang yang sama, yakni Ruben Fleischer. Sang sutradara pun tak segan menjelaskan perihal jeda yang cukup panjang antar film garapannya.
“Saya pikir, kita semua bersemangat untuk melakukan hal-hal lain. Tapi yang lain adalah, kita tidak bisa menemukan cerita yang tepat untuk diceritakan. Butuh satu menit untuk mendapatkan cerita yang layak, untuk membawa Zombieland kembali,” kata Fleischer dalam wawancara Entertainment Weekly.
Baca: Putri Gal Gadot Jadi Pengisi Suara “Angry Birds 2”
EMMA STONE
Masih dalam wawancara yang sama, Fleischer juga mengungkapkan keinginan Emma Stone, salah satu bintang utama Zombieland yang memerankan Wichita. Aktis cantik tersebut mengutarakan pendapatnya, bahwa akan sangat menyenangkan bila Zombieland dirilis tiap 10 tahun.
Penggarapan proyek tersebut akan jadi reuni tetap para kru dan pemeran, bagaimana mereka bersama-sama menggarap film bersambung seiring pertambahan usia.
Film Zombieland: Double Tap kembali menampilkan para bintang di seri original. Seperti Emma Stone. Jesse Eisenberg, Woody Harrelson, dan Abigail Breslin, sebagai kuartet pemeran sentral.
Baca: Fred Durst Gandeng John Travolta dalam Film Horor “The Fanatic”
FLEISCHER
Baru-baru ini, Fleischer mengungkapkan alasan penundaan sekuel disebabkan oleh para bintang dan penulis yang ingin mempertahankan standar tinggi film asli.
“Kita semua memiliki begitu banyak cinta untuk film aslinya. Jadi, kami berpegang teguh pada standar yang sangat tinggi dengan memastikan bahwa, jika kami akan membuat sekuel, itu setidaknya sama baiknya, jika tidak lebih baik dari aslinya,” terang Fleischer.
“Dan itu pada akhirnya semua tergantung pada naskah. Jadi, kami semua menuntut dan kritis untuk memastikan bahwa ceritanya layak untuk disatukan kembali. Terkadang butuh waktu untuk memperbaikinya.”
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.