Connect with us

Hi, what are you looking for?

Aktor/ Aktris

Sinopsis Big George Foreman, Kisah Petinju Dunia Kelas Berat

Sinopsis Big George Foreman, Kisah Petinju Dunia Kelas Berat
Sinopsis Big George Foreman, Kisah Petinju Dunia Kelas Berat

Layar.id – Jika sobat penggemar George Foreman juara dunia tinju kelas berat, tiga rumah produksi bekerja sama membuat kisah hidupnya ke dalam film drama olahraga biografi. Jadi simak sinopsis Big George Foreman sekarang juga.

George Foreman adalah mantan petinju yang berhasil mendapatkan juara dunia kelas berat dunia dua kali dan peraih medali emas olimpiade. Sehingga ia mendapat julukan Big George. Ia memiliki kisah perjalanan hidup yang sangat menginspirasi. Di masa mudanya ia seorang pemuda yang bermasalah. Ia putus sekolah saat usia 15 tahun dan menghabiskan waktunya menjadi perampok. Tapi berkat rasa percaya dirinya, sampai hari ini ia dikenal seorang juara dunia kelas berat.

Untuk itu, tiga rumah produksi Affirm Films, Mandalay Pictures, dan State Street Pictures tertarik memproduksi ke dalam film layar lebar. George Tillman Jr. akan menjadi sutradara dan Frank Baldwin, George Tillman Jr sebagai penulis skenario.

Khris Davis menjadi pemeran utama George Foreman. Kemudian Jasmine Mathews, John Magaro, Sullivan Jones, Lawrence Gilliard Jr, Sonja Sohn, Forest Whitaker ikut terlibat dalam film ini.

Lalu seperti apa kisah George Foreman sang juara dunia tinju kelas berat dalam film ini? Inilah sinopsis Big George Foreman penuh inspirasi.

Baca Juga: Sinopsis Video City, Film Filipina Romantis Dan Nostalgia Yang Mengharukan

Sinopsis Big George Foreman

Sinopsis Big George Foreman, Kisah Petinju Dunia Kelas Berat

Big George Foreman menceritakan kisah seorang pemuda yang bernama George Foreman. Ia memiliki masa kecil yang bermasalah dan terkadang penuh kekerasan. Ia berhenti sekolah saat usianya masih 15 tahun.

Hidupnya yang semakin berat yang miskin, menyalurkan kemarahannya untuk menjadi peraih medali Emas Olimpiade dan Juara Dunia Kelas Berat, diikuti dengan pengalaman mendekati kematian yang membawanya dari ring tinju ke mimbar.

Namun, perjalanannya menjadi seorang juara tinju kelas berat dunia tidaklah mudah. Penuh lika-liku yang harus ia lewati hingga sampai saat ini sukses mencatat namanya dalam sejarah olahraga bela diri atau tinju. Pada olimpiade 1968 ia berhasil mendapatkan medali emas. Kemudian memenangkan kejuaraan kelas berat dengan mengalahkan Joe Frasier pada tahun 1974. Namun, setahun kemudian, dirinya sangat terpukul ketika Muhammad Ali mengalahkannya dalam pertarungan kejuaraan.

Akhirnya, George menemukan Yesus dalam pengalaman hampir mati setelah pertandingan lainnya. Dia menjadi penginjil di sebuah gereja dan pusat pemuda dalam kota yang dia dirikan. Tapi, ia memutuskan untuk kembali bertinju pada usia 38 tahun ketika pusat pemuda tersebut mengalami masalah keuangan. Apakah ia berhasil memenangkan pertandingan saat usianya sudah tidak muda lagi?

Baca Juga: Sinopsis Dunia Tanpa Suara, Film Tuna Rungu Paling Menyentuh

Film Big George Foreman yang sangat menginspirasi ini sudah tayang di bioskop sejak tanggal 28 April. Jadi selamat menonton!

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Film Barat

Layar.id – Tayang di bioskop bulan April 2023, kini penggemar film Big George Foreman tonton film ini di Netflix. Sebelum itu, simak ulasan lengkap...

Entertainment

Jakarta, Layar.id – Siapa sangka, Johnny Depp ternyata telah menyiapkan pertunjukan penyutradaraan film pertamanya dalam 25 tahun. Film berjudul Modigliani tersebut menceritakan kisah pelukis...

Film

Jakarta, Layar.id Film Netflix tentang Marilyn Monroe berjudul Blonde memang begitu dinanti. Menampilkan Ana de Armas sebagai pemeran utama, film mendatang berjalan berdasarkan novel...

Film Barat

Jakarta, Layar.id Wajar bila Anda tampak kebingungan dengan pria berambut putih, berkacamata, dan merokok, di foto-foto promosi ini. Sosoknya tampak penting, meski samar-samar terlihat...