Terakhir diperbarui 30 November, 2022
Layar.id – Bagi Anda pecinta anime, judul Violet Evergarden tidaklah asing di telinga Anda. Pasalnya, film ini merupakan salah satu judul anime terbaik di tahun 2019, yang meraih penghargaan Grand Prize dalam ajang Kyoto Animation Awards.
Prestasi menggembirakan ini membuat studio tertarik menggarap fitur layar lebar, dalam judul Violet Evergarden: Eternity and The Auto Memories Doll.
Baca: “Panga” – Kembalinya Atlet Kabbadi ke Lapangan
VIOLET EVERGADEN
Mengambil latar Perang Dunia, Violet Evergarden mengikuti kisah seorang gadis muda bernama Violet, yang berprofesi sebagai penulis surat di kantor pos. Sebelum bekerja sebagai penulis surat, Violet adalah seorang pasukan elit militer yang ditakuti.
Dalam sebuah insiden penjebakan, Violet mengalami luka serius dengan kehilangan kedua tangannya. Kematian pelatih militer yang menjadi sosok panutan, membuat Violet kehilangan arah. Butuh waktu lama hingga dirinya dapat hidup dengan kenyataan bahwa sang pelatih sudah tak ada.
Di saat-saat terakhirnya, sang pelatih sempat mengutarakan cinta pada Violet, yeng ternyata menjadi motivasinya untuk hidup. Ia pun berusaha keras mencari makna dari cinta.
Baca: Intip Perubahan Drastis Donnie Yen dalam “Enter The Fat Dragon”
FILM
Berbeda dengan anime bersambung, fitur layar lebar Violet Evergarden: Eternity and The Auto Memories Doll mengambil perspektif karakter baru, Isabella York.
Isabella adalah putri bangsawan, yang memiliki kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial. Ia merasa bahwa kebangsawanan membuatnya tidak bebas, terkekang, dan kesepian. Sebab latar belakang Isabella adalah rakyat jelata yang merupakan korban perang.
Di sini, Violet bertugas menjadi sahabat, pendengar, dan perantara isi hati Isabella. Eratnya hubungan mereka bahkan membawa Isabella menjurus pada cinta terlarang.
Baca: Drama Romantis Menanti di Februari, Ada “Teman Tapi Menikah 2”
PERILISAN
Film Violet Evergarden: Eternity and The Auto Memories Doll telah dirilis di negara asalnya sejak September tahun lalu. Film produksi Kyoto Animation ini bahkan sudah mendapatkan agenda pemutaran perdana di Inggris, dalam gelaran Festival Flm Glasgow pada bulan Maret mendatang.
Beruntung, Indonesia mendapat perilisan Violet Evergarden: Eternity and The Auto Memories Doll lebih awal, yakni mulai 29 Januari 2020. Untuk Anda berencana menonton, sebaiknya mengecek terlebih dahulu karena film yang disutradarai Taichi Ishidate ini hanya diputar di bioskop tertentu.
Isi dan foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.