Connect with us

Hi, what are you looking for?

Berita Hiburan

Justice League Jadi Film DC Yang Paling Tidak Populer Secara Komersial

Justice League mampu mensejajarkan posisinya sama seperti The Avengers dalam memuncaki jajaran film Marvel Cinematic Universe’s Tahap 1, dengan filmnya, Man of Steel dan Batman v Superman: Dawn of Justice untuk waktu yang lama.

Jakarta, Layar.id – Justice League disebut-sebut sebagai salah satu film DC terbesar, dan memiliki potensi untuk menjadi salah satu film blockbuster terbesar 2017 lalu. Namun, tim DC harus bertemu kenyataan dengan reaksi kritis dan juga performa film secara komersial. Justice League secara resmi menempati posisi sebagai film terlaris DCEU (DC Extended Universe ) paling rendah dalam pendapatannya secara komersial sejauh ini.

Menurut Box Office, Justice League mampu mengumpulkan hampir $ 658 juta di seluruh dunia selama waktu penayangannya di bioskop, sedikit berada di atas $ 229 juta yang berasal dari pemutaran domestik. Bagi banyak film blockbusters, sebuah raihan tersebut akan dianggap sebagai pencapaian yang hebat, namun mengingat bahwa Justice League memiliki anggaran produksi $ 300 juta, banyak yang beranggapan film ini sudah pasti akan meraih pendapatan yang cukup banyak.

Sementara itu, Man of Steel berada di atas Justice League dengan pendapatan $ 668 juta di seluruh dunia, sedangkan Batman v Superman: Dawn of Justice berada di urutan teratas daftar dengan $ 873,6 juta di seluruh dunia. Sayangnya, franchise ini belum mampu menghadirkan film yang mencapai angka $ 1 miliar.

Sayang sekali film seperti Justice League yang bisa jadi salah satu film superhero terbesar sepanjang masa, akhirnya menjadi film DCEU yang paling tidak populer secara komersial. Secara kritis, Justice League memperoleh penerimaan yang lebih baik daripada Batman v Superman: Dawn of Justice and Suicide Squad, namun masih menerima ulasan negatif lebih banyak daripada yang positif, yang tentunya akan berpengaruh bagi orang lain yang ingin menontonnya.

Justice League juga berurusan dengan sejumlah masalah selama proses produksinya, dari Joss Whedon yang mengambil alih film selama pasca-produksi, sampai kepergian Zack Snyder karena kematian putrinya.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Entertainment

Layar.id – Apabila dalam versi live-action Marvel sangat mendominasi, maka DC bisa mengatakan hal sama dalam versi animasi. Dalam beberapa tahun terakhir, meskipun tidak...

Entertainment

Jakarta, Layar.id – Bagi Anda penggemar film komik, salah satu yang paling menarik adalah memperhatikan desain kostum dari karakter favorit. Hal itu juga berlaku...

Berita Hiburan

Jakarta, Layar.id – Musuh Batman sangat banyak dan terus bermunculan dalam versi komiknya. Kekuatan dan kemampuan mereka juga bervariasi. Namun tidak banyak musuh Batman...

Sinopsis

Jakarta, Layar.id – Man Of Steel merupakan film super hero yang dirilis pada 14 Juni 2013 dengan sutradara Zack Snyder. Film Man Of Steel...