Terakhir diperbarui 16 April, 2022
Layar.id – Disney memang dikenal sebagai pencetak film animasi hit dunia yang sudah tak diragukan lagi. Dari sejumlah film yang diproduksi, Frozen yang dirilis pada tahun 2013 dinobatkan sebagai film terlaris.
Tetapi kini, film animasi realistis The Lion King berhasil menggeser Frozen sekaligus mengambil alih gelar film terlaris Disney.
Baca: Akibat Penembakan Massal, Pemasaran Film “The Hunt” Ditunda
BOX OFFICE
Dalam pekan keempat perilisannya, The Lion King berhasil menambah 20 juta dollar AS (sekitar Rp 284 miliar) dari pundi-pundi pendapatan dan masih berada di posisi tiga teratas.
Adaptasi remake ini berada di bawah film action yang dibintangi Dwayne Johnson dan Jason Statham, “Hobbs and Shaw” dan film horor “Scary Stories to tell in the Dark”.
Adegan The Lion King
Baca: Serba-Serbi “One Piece: Stampede”
REKOR
Film adaptasi The Lion King berhasil menduduki puncak film terlaris Disney, dengan pendapatan mencapai 1.3 miliar dollar AS atau sekitar Rp18.5 trilyun di seluruh dunia.
Pendapatan ini membuat petualangan Simba sebagai film terlaris Disney, yang melampaui Frozen dengan pendapatan 1,27 miliar dolar AS setara Rp18.1 trilyun.
Kesuksesan ini sekaligus menempatkan The Lion King sebagai film kelima di tahun ini yang berhasil mencapai titik 1 miliar dollar AS.
Mahakarya dari Jon Favreau dan tim, sukses menyuguhkan animasi dengan level tertinggi yang pernah ada hingga saat ini.
The Lion King 1994 dan 2019
Baca: Joshua Gad: Lagu di “Frozen 2” Akan Lebih Baik
LIVE-ACTION
Meski berhasil membawa pulang miliaran dollar, Disney enggan mengakui The Lion King sebagai animasi terlaris yang disejajarkan dengan Frozen dan Incredibles.
Hal ini mengarah pada visual super realistis, sehingga film remake ini disebut sebagai film live-action, yang semestinya tidak dibandingkan dengan animasi.
Sutradara Jon Favreau pun tak menjelaskan secara terbuka, ketika ditanya apakah dia menyebut karyanya sebagai live-action.
Jon Favreau sutradara The Lion King
“Itu tergantung standar apa yang Anda gunakan. Karena tidak ada hewan asli dan tidak ada kamera nyata, dan bahkan tidak ada aksi yang ditangkap, tetapi data yang mendasarinya itu nyata,” komentar Favreau kepada SlashFilm.
“Semuanya datang melalui tangan seniman. Tetapi untuk mengatakan itu animasi, saya pikir, menyesatkan sejauh apa ekspektasi itu,” tutupnya.
Terlepas dari itu adalah animasi atau live-action, faktanya The Lion King 2019 merupakan film blockbuster Disney terbaru yang mengesankan.
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
