Terakhir diperbarui 11 Agustus, 2022
Layar.id – Film berjudul The Nightingale merupakan karya terbaru dari sutradara wanita, Jennifer Kent. Ini merupakan lanjutan menarik untuk The Babadook, sebuah cerita tentang balas dendam.
Menariknya, baru-baru ini Jennifer Kent mengungkapkan bahwa dirinya mendapat tawaran untuk menjadi sutradara film superhero Marvel. Kent pun secara terbuka mengungkapkan minatnya pada karakter Manifold.
Baca: Kreator “Neon Genesis Evangelion” Garap Film “Ultraman”
THE NIGHTINGALE
Sutradara Australia, Jennifer Kent, tengah jadi perbincangan hangat akibat karya terbaru kontroversialnya berjudul The Nightingale.
Film tersebut melukis potret budaya Aborigin Australia yang kuat. Menceritakan tentang pencarian wanita muda yang sedih dan ingin membalas dendam, atas kekerasan mengerikan yang dialami oleh keluarganya.
Film ini mengambil setting perang kolonial, antara imperial Inggris dan penduduk hitam asli Tasmania, yang tanahnya dirusak oleh para penjajah.
Baca: James Wan Kembali Menggarap Film Horor
MARVEL
Dalam wawancara dengan Indiewire tentang film The Nightingale, Kent berbagi visinya tentang menyutradarai film Marvel. Tawaran yang diterima Kent, sekaligus menambah daftar sutradara perempuan yang mengambil film superhero.
Meski dapat kesempatan dari studio raksasa tersebut, Kent memiliki ambisi sendiri dan menetapkan pandangannya pada satu karakter komik secara khusus.
“Kesempatan telah ada di sana jika saya benar-benar ingin mengejar jalan itu dan itu mungkin masih sampai batas tertentu. Saya senang dengan karakter asli Marvel ini, Manifold,” kata Kent merujuk superhero Aborigin Australia.
Baca: Duo Goldstein dan Francis Daley Ditawarkan Proyek Baru
MANIFOLD
Sebagai aktris, penulis, dan sutradara asal Australia, rasanya tak salah bila Kent menginginkan karakter Aborigin, Manifold. Selain itu, mengangkat karakter ini akan sejalan dengan film terbarunya The Nightingale yang sama-sama mengangkat suku Aborigin.
“Budaya Aborigin adalah budaya tertua di bumi, sangat canggih dan dalam. Membawanya ke planet ini akan sangat menarik minat saya. Mungkin ada beberapa kisah luar biasa di sana,” jelas Kent.
Baca: Ken Jeong dan Rob Delaney Bergabung dalam “Tom and Jerry”
Manifold sendiri dikenal dengan nama lain, Eden Fesi. Karakter ini adalah superhero mutan Australia yang mampu membengkokkan waktu dan ruang untuk berteleportasi.
Lebih lanjut, Kent mengatakan bahwa jika dirinya benar-benar menggarap Manifold, ia ingin bekerja dengan populasi Aborigin yang sebenarnya.
“Saya bahkan tidak akan pernah bermimpi untuk menceritakan kisah Aborigin tanpa bimbingan dari seorang penatua dari wilayah itu. Anda harus pergi ke sumber dan mengikuti protokol yang tepat, menunjukkan rasa hormat dan dididik.”
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.