Jakarta, Layar.id – Mendengar Winnie the Pooh tentu saja segera terlintas makhluk kuning besar yang lucu dan menggemaskan. Namun, tidak dengan fitur film yang akan datang berjudul Winnie the Pooh: Blood and Honey.
Pooh yang satu ini bukan Disney, dan dia adalah seorang pembunuh yang datang untuk Christopher Robin.
Plot Winnie the Pooh: Blood and Honey
Serupa dengan kebanyakan awal cerita Winnie the Pooh, film bermula dengan anak laki-laki bernama Christopher Robin bertanya-tanya dalam Hundred Acre Wood.
Dia berteman dengan beberapa hewan seperti beruang bernama Pooh, babi bernama Piglet dan harimau bernama Tigger, juga keledai bernama Eeyore. Atau setidaknya, makhluk yang dia yakini adalah hewan-hewan itu.
Dalam Winnie the Pooh: Blood and Honey ada yang salah ketika Robin berhenti kembali untuk mengunjungi mereka. Christopher Robin sedang kuliah dan itu tidak berjalan dengan baik.
“Karena mereka harus berjuang sendiri, mereka pada dasarnya menjadi liar,” kata Waterfield. “Jadi mereka kembali ke akar hewani mereka. Mereka tidak lagi jinak, mereka seperti beruang ganas dan babi yang ingin berkeliling dan mencoba mencari mangsa.”
Baca juga: Trailer White Noise, Film Garapan Noah Baumbach Segera Tayang
Trailer
Penulis-sutradara Rhys Waterfield dan timnya telah membuat film horor, Winnie the Pooh : Blood and Honey. Beritanya memang telah tersebar beberapa bulan yang lalu dan kini keberadaannya semakin nyata dengan kedatangan trailer pertama yang benar-benar kacau.
Trailer menunjukkan Christopher Robin melakukan perjalanan kembali ke Hundred Acre Wood untuk menemukan teman-teman masa kecilnya. Sayangnya, mereka telah berubah menjadi liar dan meneror sekelompok wisatawan.
Beruang kuning sendiri paling dikenal dari film dan serial animasi Disney, dengan sumber novel oleh AA Mine yang rilis pada 1926. Cerita Pooh sekarang ini gratis untuk digunakan oleh pembuat konten manapun dalam cerita mereka karena sudah menjadi domain publik, seperti Sherlock Holmes atau Robin Hood.
Film ini menampilkan bakat Amber Doig-Thorne, Maria Taylor dan Chris Cordell. Rhys Frake-Waterfield menulis dan menyutradarai film beranggaran rendah dari Jagged Edge Productions yang berbasis di Inggris.
Setelah film mendapatkan banyak perhatian, sutradara mengatakan bahwa film sedang terburu-buru melalui pasca produksi. Kendati demikian, belum ada tanda-tanda tanggal rilis untuk Winnie the Pooh: Blood and Honey.
Jadi, kita hanya bisa menunggu kapan film ini akan tiba, sambil mengobati penasaran dengan trailer yang sudah tersedia di atas.
Cuplikan berdurasi kurang dari dua menit tersebut saat ini telah disaksikan banyak orang di Youtube dan terus bertambah.
Sumber : gizmodo.com, cnet.com
Foto : ITN Studios/MovieCompany
