Terakhir diperbarui 15 Agustus, 2022
Layar.id – Pemeran utama serial TV Luke Cage, Mike Colter memberikan sedikit infromasi tentang bagaimana pahlawan Harlem mengatasi kekuatan barunya di season 3 serial ini. Di ending season 2, semua raja Harlem yang ada telah terbunuh atau keluar dari kekuasaannya, dan Mariah Dillard memberikan Harlem’s Paradise kepada Luke dalam wasiatnya – bisa dikatakan jika Luke menjadi raja baru kejahatan terorganisir di lingkungan tersebut.
Pada awalnya Luke mencoba menolak, tetapi pada akhirnya ia mengambil kepemilikan Harlem’s Paradise. Misty Knight berusaha untuk mencegahnya dan memperingatkan padanya tentang jalan yang akan ia tuju, tapi Luke tidak mendengarkan peringatan itu. Dia juga memutuskan hubungannya dengan Claire Temple, menolak untuk masuk ke klub, Luke telah menemukan sekutu baru dalam lingkaran dunia kriminal.
Dari ending season 2 ini sepertinya tidak akan ada pertanda baik bagi Luke untuk di season 3, dan Colter mengatakan bahwa “Power Man” akan menghadapi masalah moral yang diuji. Melalui Baltimore Comic-Con, sang aktor tersebut mengungkapkan bahwa penulis serial Luke Cage, Cheo Hodari Coker saat ini sedang menulis untuk season 3 serial ini dan akan mengeksplorasi bagaimana Luke berupaya dalam menjalani kehidupannya:
“Saya pikir rencana untuk season 3 adalah untuk memperlihatkan Luke dalam memerintah dan bersikap adil. Pada akhirnya, kita berbicara tentang pemimpin baru, raja baru di Harlem,” kata Colter. “Kita akan melihat bagaimana dia mengendalikan hal ini, karena kita tahu kekuatan mutlak yang bisa merusak sepenuhnya. Dan kadang-kadang ketika anda tidak memiliki seseorang yang melihat anda, terkadang kita bisa lepas kendali. Kita bisa melihat hal ini di mana saja. “
Baca Juga – Tanggal Rilis Daredevil Season 3 Telah Dikonfirmasi Dengan Cuplikan Trailer Terbaru
Menariknya, didalam Iron Fist season 2 berpotensi akan ada konfrontasi antara dua superhero ini. Menjelang akhir season, Misty Knight mengatakan kepada Iron Fist bahwa dia mungkin perlu memanggil mereka untuk menghentikan Luke. Meskipun Luke yakin bahwa ia dapat menjalankan kerajaan kejahatan Harlem tanpa dirusak olehnya, kesombongan Luke bisa menjadi malapetaka baginya. Colter melanjutkan:
“Dengan Luke di Harlem, Harlem akan menjadi tempatnya yang harus dia kendalikan. Dan saya pikir dia memutuskan untuk menggunakan kejahatan terorganisir dengan cara yang sangat tidak praktis. Kurasa dia pikir dia bisa mengendalikannya tanpa membuat tangannya kotor. Kita akan lihat bagaimana selanjutnya. “
