Terakhir diperbarui 22 Juli, 2022
Layar.id – Serial favorit Game of Thrones season 7 telah berakhir. Kali ini tim Layar.ID akan memberikan ulasan mengenai 4 poin penting yang terjadi dalam episode final serial Game of Thrones season 7, apa saja yah kira-kira?
Minggu (27/8) kemarin, HBO telah menayangkan episode terakhir dari serial unggulannya Game of Thones season 7. Pada episode final Game Of Thrones season 7 terbilang sangat menarik dan seru karena ada banyak sekali adegan yang luar biasa.
Terutama pada adegan perang dan intrik-intrik dramatis yang akhirnya terungkap. Seperti hubungan Sansa (Sophie Turner) dan Arya (Maisie Williams) yang tengah mencapai puncaknya akibat campur tangan Littlefinger (Aidan Gillen).
Selain itu, ada beberapa poin penting lainnya yang menjadi sorotan bagi penggemar. Di antaranya adalah terungkapnya identitas asli Jon Snow, hubungan Daenerys (Emilia Clarke) dan Jon Snow (Kit Harington) yang terus berlanjut ke hubungan romantis, dan siapa saja yang mati dalam episode final untuk musim ke tujuh ini.
Baca juga: Lagi, Tayangan Episode Final Game of Thrones Season 7 Sukses Pecahkan Rekor Rating
Berikut uraian singkat tentang 4 poin penting pada episode 7 The Dragon And The Wolf yang merupakan episode final Game of Thrones season 7 :
Momen Dramatis Hubungan Sansa dan Arya
Reuni Keluarga Stark , terutama Sansa dan Arya
Tidaklah mengherankan bila konflik antara Sansa dan Arya akan memuncak dan berakhir dramatis. Awalnya reuni mereka terasa manis, namun diracuni oleh Littlefinger, yang membuat sebuah surat untuk Arya untuk menemukan dan menuduh Sansa, serta meyakinkan Sansa untuk mengintai Arya.
Namun, Sansa memutuskan untuk menghadapi Arya dalam sebuah ruang yang nampak seperti pengadilan untuk dirinya. Keduanya memiliki konfrontasi dramatis, di mana ada Littlefinger di sana. Sebenarnya Sansa dan Arya sudah menyadari bahwa perpecahan mereka karena tipu muslihat Littlefinger.
Sansa dan Arya kemudian berkonfrontansi yang akhirnya bisa mengungkap niat dan aksi busuk Littlefinger. Lalu apa yang bakal terjadi pada Littlefinger yang sudah tak bisa lagi menutupi aksi jahatnya dalam memecah belah hubungan Sansa dan Arya? Jawabannya adalah kematian.
Terungkapnya identitas asli Jon Snow
Rhaegar Targaryen ternyata adalah ayah Jon Snow
Selama awal peperangan berlangsung, awalnya diketahui bahwa Rhaegar Targaryen telah menculik dan memperkosa Lyanna. Inilah yang menyebabkan ayah dan saudara Ned pergi ke selatan untuk menghadapi Raja Mad.
Hal ini juga yang menyebabkan Robert Baratheon memberontak melawan putra mahkota tersebut. Namun, pada tayangan epusode final Game of Thrones season 7, hal ini secara konkret dikonfirmasi di luar bayangan. Karena kejadian sebenarnya sama sekali tidak seperti itu. Dengan bantuan Samwell Tarly, Bran menemukan kebenaran itu.
Rhaegar sebenarnya telah membatalkan pernikahannya dengan Elia Martell dan menikahi Lyanna Stark secara rahasia. Bran melihat ke masa lalu dan melihat hal itu untuk dirinya sendiri, menyadari bahwa Jon sebenarnya adalah seorang Targaryen trueborn yang bernama Aegon.
Hal ini membuat Jon menjadi pewaris putra mahkota, memberinya klaim terkuat atas Takhta The Iron dari seseorang di Seven Kingdoms. Sementara Daenery, yang secara teknis yang merupakan bibinya, akan dipaksa untuk melepaskan takhtanya jika informasi ini dipublikasikan.
Terakhir kali Eddard Stark melihat Jon Snow, dia membuat sebuah janji. “Lain kali kita bertemu satu sama lain, kita akan membicarakan ibumu”. Jon yang masih kaget dan bingung mengeluarkan serangkaian pertanyaan tentang ibunya, tetapi Eddard memintanya untuk menunggu.
Meskipun ayah angkatnya membuatnya tetap dalam kegelapan selama bertahun-tahun, Ned tidak pernah berbohong kepadanya, “Anda adalah seorang Stark. Anda mungkin tidak memiliki nama saya, tapi Anda memiliki darah saya. “Akhirnya, setelah tujuh tahun menunggu tujuh Alkitab, kami telah mengetahui kebenarannya.
Meskipun ia telah menjalani seluruh hidupnya di bawah bayang-bayang, Jon bukanlah bajingan. Dia bukan anak Eddard Stark. Dia tidak haram. Dia adalah Aegon Targaryen, anak Rhaegar Targaryen dan Lyanna Stark, dan pewaris sah takhta The Iron.
Ya, Jon merupakan “Pangeran Yang Dijanjikan,” dan memang harus diberi nama Aegon Targaryen. yang keenam dari namanya, Lord of the Seven Kingdoms dan Protector of the Realm. Dia adalah Song of Ice and Fire, Raja Utara dengan DNA dragonblood.
Hubungan Daenerys dan Jon Snow akan terus Berlanjut?
Daenerys dan Jon Snow Jatuh Cinta tanpa tahu mereka sebenarnya adalah bibi dan keponakan
Tayangan final Minggu kemarin, telah menunjukkan bahwa hubungan Jon Snow dan Daenerys terus meningkat, dalam arti mereka tengah dipenuhi hasrat cinta satu sama lainnya.
Jon dan Daenerys masih sama-sama belum diberitahu bahwa Jon Snow yang ternyata menjadi kepala naga, seperti juga bibinya, Daenerys (saudara perempuan Rhaegar). Hal ini tentunya akan sangat menarik karena keduanya beberapa kali telah melakukan hubungan intim.
Jika Jon dan Daenerys (secara ajaib) memiliki anak di season 8 nanti, anak-anak mereka akhirnya bisa menjadi kepala naga ketiga (walaupun beberapa teori penggemar menunjukkan karakter lain yang mungkin sesuai dengan peran itu, terutama: Tyrion Lannister).
Tentu saja, mengingat bahwa musim 7 berakhir dengan Jon dan Dany dalam gairah, tetap harus dilihat tentang bagaimana Ibu Naga akan bereaksi terhadap berita bahwa Jon sebenarnya adalah pewaris sah atas apa yang dia anggap sebagai hak takhtanya.
Siapa Yang Mati di Episode Final Game Of Thrones Season 7?
Selain Littlefinger, karakter ini akan ditakdirkan mati pada peristiwa robohnya tembok besar
Sudah ada satu karakter yang pasti mati pada episode final serial Game Of Thrones season 7 kali ini, yakni Littlefinger. Ia sudah tak punya harapan untuk bisa membela dirinya ketika Sansa dan Arya sudah menyadari tipu muslihatnya dalam memecah belah hubungan Sansa dan Arya sejak mereka bersatu kembali. Arya dengan cepat menggorok leher Littlefinger hingga mencapai klimaks berakhirnya perseteruan keluarga Stark.
Selain Littlefinger, masih ada satu sosok karakter, yakni Tormund Giantsbane (Kristofer Hivju) yang diduga bakal mati oleh penggemar sebelumnya. Lalu benarkah ia akan mati dalam episode final season 7 Game of Thrones kali ini? Selama tujuh musim, penggemar Game of Thrones telah menyaksikan berbagai tokoh di Westeros sebagian besar bertemu nasib mereka di tangan salah satu musuh mereka.
Dalam sebagian besar Game of Thrones season 7 ini telah menampilkan aksi tiga penguasa besar di Westeros, yakni Daenerys Targaryen (Emilia Clarke), Cersei Lannister (Lena Headey), dan Jon Snow (Kit Harington). Meskipun pada akhirnya terungkap juga tentang siapa keturunan sejati yang berhak menjadi sang pewaris Takhta The Iron.
Pada saat-saat terakhir pada adegan perang, The Night King mengendarai Wight nagon-nya ke Tembok dan membawanya ke bawah, membiarkan pasukannya yang mati menyeberang ke Westeros. Tentu saja, episode tersebut mengingatkan pemirsa sebelum Tormund Giantsbane dan Wildlings-nya telah membantu Night’s Watch untuk menuntun Tembok. Tormund telah ditempatkan di Eastwatch by the Sea, tempat dia tinggal di belakang setelah Jon mengumpulkan the Wight untuk menunjukkan Cersei.
Namun, tepat sebelum Tembok benar-benar jatuh, Tormund ditampilkan di atas dengan Beric Dondarrion (Richard Dormer), di mana kedua jam menyaksikan struktur masif mulai runtuh. Jadi, apakah Tormund dan Beric mati dalam keruntuhan tembok besar tersebut? Hal ini tentu lebih seru bila kita saksikan sendiri di episode final serial Game of Thrones season 7 ya!
Foto: HBO
