Layar.id – Review Sunshine, Pelayar mungkin merasakan dalam beberapa pekan ini, matahari memancarkan panas yang luar biasa. Bahkan stasiun BMKG di Ciputat pada pekan lalu mencatatkan suhu rata-rata 37.1 derajat Celcius.
Fenomena yang terjadi belakangan ini disebabkan oleh Gerak Semu Matahari, dimana matahari tampak bergerak mengelilingi bumi. Ditambah dengan pemanasan global, suhu menjadi semakin naik tiap tahunnya.
Namun bagaimana jika suatu hari matahari kehabisan daya dan tak mampu lagi menyinari bumi? Ide ini yang kemudian diangkat oleh sutradara asal Inggris penerima BAFTA Award dan Academy Award, Danny Boyle (Shallow Grave, Slumdog Millionaire) lewat film fiksi ilmiah berpadu thriller, Sunshine (2007).
Sinopsis Sunshine
Tahun 2057, matahari sedang sekarat akibat tidak mampu lagi menghasilkan fusi nuklir. Seluruh daerah di bumi dilanda kebekuan, tak terkecuali Bekasi.
Berangkat menuju matahari dengan pesawat luar angkasa, Icarus II, delapan astronot dari berbagai negara mengemban satu misi: meluncurkan bom ke matahari dengan tujuan merangsang kembali fusi nuklir agar bisa kembali bersinar.
Perbincangan mengenai filosofi dan makna hidup menjadi hiburan para kru dalam perjalanan. Namun saat mendekati Planet Merkurius, Icarus II mendapatkan sinyal dari pendahulu mereka, Icarus I, yang sudah hilang kontak selama tujuh tahun. Terjadi perdebatan antar kru. Apakah meneruskan misi atau mencari keberadaan Icarus I sebab dengan adanya dua bom, kesuksesan misi akan lebih besar. Dan dari situlah kengerian dimulai.
Review Sunshine
Dengan deretan bintang besar seperti Chris Evans sebagai teknisi James Mace, Michelle Yeoh sebagai ahli biologi Corazon, Rose Byrne sebagai pilot Cassie, serta Cillian Murphy sebagai fisikawan, pembuat bom, serta pencetus ide untuk mengebom matahari namun introvert Robert Capa, rasanya Sunshine sayang sekali untuk Pelayar lewatkan.
Bertemakan fiksi ilmiah, namun kengerian yang diberikan berbeda dan membuat Sunshine berada dalam level atas dibandingkan dengan film misi penyelamatan bumi seperti Armageddon.
Tidak ada adegan heroik dengan testosteron yang tumpah. Tidak ada Xenomorph seperti dalam film Alien yang menjadi sumber teror. Sumber teror sendiri justru datang dari manusia itu sendiri, yang dalam film ini diwakilkan oleh kapten Icarus I, Pinbacker yang diperankan secara apik oleh Mark Strong.
Dan Pelayar mungkin awalnya salah menduga jika Chris Evan yang berperan sebagai James Mace adalah tokoh utama dalam film ini. Justru ilmuwan pendiam yang kelihatan letoy, Robert Capa yang diperankan dengan sangat baik oleh Cillian Murphy.
Baca juga: Peran Cillian Murphy Di Oppenheimer
Sunshine adalah pilihan tepat bagi Pelayar yang ingin menyaksikan perpaduan antara dua mahakarya 2001: Space Odyssey (Stanley Kubrick) yang penuh dengan visual luar angkasa yang hampa dan menggambarkan kesepian terdalam manusia dengan Alien (Ridley Scott) yang penuh dengan ketegangan, kengerian, dan perasaan helpless karena benar-benar jauh dari rumah. Namun dalam Sunshine ini, selain menyelamatkan bumi, mereka harus terlebih dulu menyelamatkan diri sendiri.
Keseluruhan, film ini patut mendapatkan skor 7.5 dari 10.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.
