Terakhir diperbarui 19 Oktober, 2018
DEBUT SUTRADARA DARI AKTRIS RENE LIU, MEMBAWA US AND THEM SEBUAH FILM YANG HITS DI NEGERI TIRAI BAMBU.
Jakarta, Layar.id – Satu lagi film China yang diboyong oleh Netflix setelah membubuhkan penghasilan sebesar US $ 200 juta di box office China – bertajuk Us And Them.
Bergenre roman, film yang dibintangi oleh Jing Boran dan Zhou Dongyu, diarahkan oleh sinamografer In The Mood for Love diadaptasi dari lagu hit Eason Chan.
Us and Them adalah drama remaja yang akan datang yang disutradarai oleh penyanyi-aktris Tiongkok Rene Liu dalam debut penyutradaraannya.
Film ini sekaligus merupakan debut sutradara yang sekaligus penyanyi dan aktris Taiwan, Rene Liu.
Kini, Netflix telah memperoleh hak streaming di seluruh dunia untuk film blockbuster Us And Them.
FILM HITS BOX OFFICE CHINA
Us and Them adalah sebuah film drama romantis yang telah menjadi hit box office dengan sangat cepat di China, sejak penayangan perdananya pada 28 April 2018 lalu.
Hanya dalam beberapa saat, film Us and Them ini menghasilkan 290 juta yuan (US $ 45,5 juta) pada hari pertama peluncurannya sendiri. Semakin meningkat dan bisa meraup lebih dari 1 miliar yuan dalam dua Minggu penayangannya.
Tentu saja menjadikan film Us and Them adalah film terlaris keempat sepanjang 2018 di China.
Kini, Us and Them telah ditayangkan oleh Netflix, dan menurut sumber mengatakan bahwa saat ini telah menghasilkan hampir US $ 200 juta.
Fantastis!
“Di Netflix kami sangat menyukai dengan cerita-cerita hebat yang melampaui batas. Kami selalu mencari konten hebat yang menyentuh hati penonton. Dan kami senang untuk membawa film yang indah seperti Us and Them ke Netflix,” ungkap Rob Roy, wakil presiden konten (Asia) di Netflix.
DEBUT PENYUTRADARAAN
Film Us and Them ini adalah debut penyutradaraan dari penyanyi sekaligus aktris Taiwan – Rene Liu Ruo-ying.
Aktris yang mendapat julukan “Milk Tea” ini juga pernah membintangi drama komedi The Personals (1998) dan film aksi A World Without Thieves (2004).
TENTANG US AND THEM
Dalam film itu, aktor Cina Jing Boran dan aktris Zhou Dongyu memerankan sepasang kekasih Jianqing dan Xiaoxiao.
Sepasang kekasih yang kebetulan bertemu di dalam kereta. Pasangan ini bekerja dan tinggal di Beijing dan bersatu kembali dalam penerbangan satu dekade kemudian.
Film ini direkam oleh sinematografer Taiwan – Mark Lee Ping-bing, yang kreditnya termasuk Wong Kar-wai’s dalam Mood for Love (2000) dan Hou Hsiao-hsien yang memenangkan penghargaan The Assassin (2015).
Lagu tema mereka yang berjudul “Us”, dinyanyikan oleh penyanyi Hong Kong, Eason Chan Yik-shun, pun kemudian menjadi tren di YouTube. Dalam unggahan itu pun ia telah mendapatkan lebih dari 4,4 juta viewers hanya dalam sebulan sejak diunggah pertama kalinya.
Meskipun awalnya kacau oleh skandal tiket , yang kemudian diketahui karena miskomunikasi antara bioskop dan platform tiket online, namun akhirnya film ini pun menuai keberhasilan.
Mengikuti kisah cinta tentang dua orang asing yang melakukan perjalanan pulang dan bertemu di kereta secara tidak sengaja, film yang dibintangi aktor Jing Boran dan aktris Zhou Dongyu akan datang ke bioskop pada 28 April.
Film ini diambil pada musim dingin tahun 2017 di Hailar, salah satu tempat paling dingin di China.
Menjelang rilis resmi, Us and Them telah banyak dibahas di media sosial. Itu tidak mengherankan karena sutradara, aktor, dan aktris semuanya terkenal di dunia hiburan.
Selain itu, tema film ini sangat menyentuh cinta dan impian muda – sehingga menarik hati banyak penonton bioskop.
Sementara itu, penyanyi pop Eason Chan dan Hebe Tien yang menyanyikan lagu tema untuk film, telah menjadi populer di banyak platform musik di China.
PARA KRU FILM
Film Us and Them ini berada di bawah perusahaan produksi Beijing Huajuaduoduo Culture Co., Ltd., IN’R Films Co., Ltd., Such a Good Film, dan Tianjin MaoYan WeYing Media Co., Ltd.
Duduk sebagai produser: Patricia Cheng, Dong Ping, Zhang Yibai, Zheng Zhihao. Penulis skenario: An Wei, He Xinming, René Liu, Pan Yu, Yuan Yuan.
Sebagai desain produksi: Zhai Wei, editor: Kong Jinglei, Liao Ching-Song. Sinematografi: Mark Lee Ping Bing, dan musik: George Chen.
Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris kenamaan seperti Jing Boran, Zhou Dongyu, Tian Zhuangzhuang, Qu Zheming, dan Zhang Zixian.
Sebagai sutradara adalah Rene Liu, dan film ini ditayangkan dalam durasi 120 menit.
SINOPSIS SINGKAT
Film ini mengisahkan pasangan kekasih Jian Qing (Jing Boran) dan Xiao Xiao (Zhou Dongyu) yang bertemu di kereta api. Pertemuan ini terjadi saat mereka dalam perjalanan dari Beijing ke kampung halaman untuk merayakan Tahun Baru Imlek.
Jian Qing tertarik pada Xiao Xiao, tetapi kemudian mereka berpisah. Karena Xiao Xiao dijodohkan dengan penduduk asli Beijing yang sudah memiliki properti di ibukota.
Kembali ke kota besar, keduanya akhirnya bekerja di pasar elektronik kota yang ramai.
Jing Qing kemudian menjadi seorang desainer game yang bercita-cita tinggi, dan Xiao Xiao ingin bertemu dengan pengusaha yang memenuhi syarat untuk membeli perangkat lunak terbaru.
Namun, ia selalu mengalami serangkaian kegagalan cinta dengan pria yang lebih tua yang tidak sesuai atau sudah menikah, dan akhirnya ia pun kembali pada Jing Qing.
Percintaan mereka yang terbengkalai selama beberapa waktu, disandingkan dengan adegan hari ini. Yaitu, ketika Jing Qing dan Xiao Xiao bertemu secara kebetulan dalam penerbangan mereka ke Beijing yang dibatalkan karena kondisi cuaca yang buruk.
Disinilai drama kehidupan mereka pun dimulai.
SUTRADARA YANG CERDAS
Dalam menggarap film ini, sutradara Liu tidak menghindari tentang bagaimana cara hidup dalam ‘impian Beijing’ yang dibanggakan namun tetap sulit untuk dijangkau.
Menonton film ini akan merasakan perubahan naik turunnya keadaan yang terasa alami, setidaknya hingga sepertiga akhir, yang berjalan melalui adengan-adegan klise sentimental.
Liu dengan tangkas menangani puncak dan palung cinta anak muda, sehingga memunculkan karakter dalam Jing dan Zhou. Ditunjang dengan para pemeran yang mumpuni.
Contohnya saja, dilibatkannya sutradara kawakan yang sesekali menjadi aktor Tian Zhuangzhuang yang memerankan ayah Jing Qing.
Seperti dalam drama keluarga Sylvia Chang, Love Education (2017), Tian menyampaikan pemahaman tanpa syarat dengan isyarat terkecil dan memberikan saran dengan cara yang penuh kasih sayang.
Jadi, supaya tidak penasaran sebaiknya simak trailer film disini.
