Terakhir diperbarui 18 April, 2022
Layar.id – Setelah box office relatif suram selama 2 bulan terakhir, Hollywood akhirnya menemukan pahlawan yang dibutuhkan lewat film Captain Marvel yang menghiasi layar lebar. Film Captain Marvel dibuka dengan raupan lebih dari 61 juta dolar pada hari Jumat. Angka ini jauh melampaui pahlawan wanita DC, Wonder Woman, yang pada hari pertama launching mendapat 38 juta dolar.
CAPTAIN MARVEL
Dua tahun lalu ketika Wonder Woman dirilis, sejumlah kritikus film mengkhawatirkan nasib film ini. Alasannya karena sisi feminisme akan lebih nyata dalam film apabila wanita menjadi pemeran utama, padahal ini adalah film action. Namun kenyataan berkata lain, film ini justru sukses di pasaran. Jejak ini pun diikuti oleh Captain Marvel sebagai film superhero sukses yang dibintangi oleh wanita.
Carol Danvers yang diperankan Brie Larson adalah karakter yang memulai debutnya di Marvel Comics pada tahun 1968. Namun sayangnya kurang terkenal jika dibandingkan dengan pahlawan Marvel lainnya. Misalnya saja Iron Man, Captain America, atau Black Panther. Tetapi sekarang Captain Marvel menempati peringkat sebagai salah satu debut karakter Marvel paling sukses.
Baca : Setelah SXSW, Film Us Siap Meneror Bioskop
CATHLEEN TAFF
Kesuksesan film ini membuat kepala distribusi Disney, Cathleen Taff, mengutarakan pujiannya kepada Marvel dan Kevin Feige. Taff memberi pujian atas dorongan Marvel untuk membuat film yang memperluas MCU.
“Apa yang mereka yakini adalah bahwa semakin Anda melakukan diversifikasi perspektif dan pengalaman di depan dan di belakang kamera, semakin baik film dan ceritanya. Anda melakukan itu sebagai upaya dalam memperluas basis penggemar”.
SUPERHERO WANITA
Perbincangan positif mengenai film Captain Marvel menambah daftar kesuksesan film ini. Hal tersebut seolah menjadi rekor untuk film superhero sukses yang dibintangi oleh wanita. Bahkan, film ini juga disebut sebagai debut terbesar ke enam di dunia.
Captain Marvel di film ini digambarkan hampir sempurna. Kuat, indah, penerobos, serius, kaku, dan berkomitmen tinggi. Film ini sekaligus menampilkan budaya Amerika yang tanpa henti mendorong wanita muda untuk berprestasi dan mengutamakan karier.
Seperti yang dicatat Thompson di The Atlantic, 95 persen remaja perempuan menilai pekerjaan atau karier sebagai sesuatu yang penting atau sangat penting. Hanya 47 persen dari mereka yang menilai karier dan menikah sama pentingnya.
Baca : Film Suzanna Akan Hantui Thailand
Sumber : berbagai sumber
Foto : berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.