Layar.id – Setelah Transformers: The Last Knight dirilis pada 2017 dan solo Bumblebee pada 2018, kali ini antusiasme penggemar robot akan kembali bergejolak seiring dengan mendekatnya jadwal penayangan Transformer: Rise of The Beast bulan depan.
Melalui sinopsis dan trailer yang beredar, tampak ada perbedaan dalam film Transformer kali ini. Sebab, tak hanya menampilkan peperangan antara kubu Autobots dengan Decepticons saja, karena Joby Harold selaku sang penulis skenario turut menambahkan ‘anggota’ baru dalam film.
Mereka adalah faksi-faksi yang berasal dari keturunan robot yang selalu bertempur satu sama lain di sepanjang film, Autobots dan Decepticons. Lantas, siapa saja faksi-faksi itu sebenarnya?
-
Maximals
Melalui keenam film Transformers lainnya, kita tahu bahwa ada robot baik yang mengambil alih tanggung jawab sebagai pelindung bumi, yakni Autobots. Kelompok robot baik yang dipimpin oleh Optimus Prime ini terdampar di bumi kala melakukan pencarian akan energi baru bagi Cybertron. Maximals merupakan keturunan dari Autobots sekaligus wujud sisa dari pertarungan The Great War sebelumnya.
Baca juga: Sinopsis Transformers: Rise of The Beast, Ancaman Baru Autobots ke Bumi
Perbedaan Maximals dengan Autobots pada umumnya adalah perubahan wujud mereka yang unik. Jika Autobots berubah menjadi mobil yang terus memperbarui diri mengikuti perkembangan zaman, maka Maximals konsisten mengambil wujud binatang.
Maximals
Maximals yang terkonfirmasi muncul di Transformers: Rise of The Beast adalah Maximals Rhinox, berbentuk badak; Optimus Primal dalam bentuk gorila; Cheetor yang berbentuk cheetah; dan Airazor dalam bentuk Falcon. Meski mereka kuat dan cinta perdamaian, tapi Maximals memiliki kelemahan, yakni mereka memiliki sisi hewan sehingga kecerdasan mereka juga kurang sempurna. Hal itu akhirnya berdampak pada level pengetahuan Maximals.
-
Predacons
Berbeda dengan Maximals yang merupakan keturunan dari Autobots, Predacons adalah sebaliknya. Mereka merupakan keturunan dari musuh bebuyutan Autobots, Decepticons! Sama seperti moyang-moyangnya yang saling bermusuhan, Predacons juga merupakan musuh bebuyutan atau rival abadi dari Maximals.
Hal itu membuat kemunculan para keturunan kelompok utama robot ini dalam Transformers: Rise of The Beast tampaknya merupakan rencana Joby untuk membuat perang menjadi semakin meriah. Semenjak mengikuti moyangnya ke bumi, Predacons menebar teror dengan memburu anggota Autobots untuk mengambil kekuatan energon mereka.
Optimus Prime dan Predacons berbentuk T-rex
Meski bermusuhan, Predacons memiliki kesamaan dengan Maximals, yakni dapat berubah menjadi binatang. Perbedaannya adalah kalau Maximals berubah menjadi binatang mamalia atau unggas, Predacons memilih untuk berubah menjadi serangga, reptil, hingga hewan tanpa tulang belakang.
Meski begitu, kaum Predacons tak hanya diisi oleh robot hewan darat, tapi ada pula yang mengambil bentuk hewan laut dan juga kendaraan militer. Menarik ya! Jadi tidak sabar menunggu kemunculan mereka di film nanti.
-
Terrorcons
Terakhir, ada Terrorcons. Dari namanya saja kita tampaknya sudah bisa menebak kalau mereka ini pasti villain. Betul sekali. Mereka merupakan villain atau musuh utama selain Terrorcons.
Jika Maximals dan Predacons masih terikat dengan Autobots dan Decepticons sebagai keturunan kedua kelompok besar tersebut, Terrorcons merupakan kelompok mandiri. Sebab, mereka tidak terkait pada faksi atau kelompok mana pun.
Megatron
Keunikan dari Terrorcons adalah para anggotanya, yakni Cutthroat, Sinnertwin, Blot, dan Rippersnapper yang dipimpin oleh Hun-Gurr mampu bergabung menjadi robot raksasa bernama Abominus.
Kalau di serial Power Rangers yang bergabung menjadi raksasa adalah para protagonisnya, maka di Transformers yang bergabung adalah antagonisnya. Ngerii~
Itulah ketiga faksi atau kelompok yang akan muncul di fil Transformers: Rise of The Beast bulan depan. Kamu lebih suka faksi mana nih? Jangan lupa datang ke bioskop pada tanggal 9 Juni 2023 nanti ya!
Sumber: Berbagai sumber
