Connect with us

Hi, what are you looking for?

Film Indonesia

Film Da’wah Banjir Pujian di Festifal del Cinema Roma

Sebuah film tentang kehidupan Islam diangkat dalam sebuah film layar yang berjudul Da’wah. Film besutan sutradara asal Italia, Italo Spinelli membuat karya yang lebih mengesankan dari harapan. Bahkan film tersebut mendapatkan sambutan dan pujian saat pemutaran di Festival Film Roma, Festifal del Cinema Roma .

Film ini menampilkan keindahan plot cerita dan gambaran bahwa kegiatan da’wah tidak pernah diajarkan dengan kekerasan. Film dokumenter ini dibalut apik dengan tata letak, setting, penulisan skenario dan aransemen musik memukau.

Sinopsis Film Da’wah

Film ini menceritakan tentang kehidupan di pondok pesantren dengan penekanan bahwa nilai – nilai Islam sama sekali tidak mengajarkan kekerasan dalam menyebarkan ilmu agama. Ada kisah tentang Nabi Muhammad yang selama hidupnya tidak pernah memerangi orang yang tidak bersalah dengan cara keji. Hal tersebut menjadi inspirasi bagi para santri sehingga mereka dapat memulai jalan untuk mengukir impian dan menciptakan hidup yang lebih baik.

Film Da’wah diputar di London

Para santri menyadari bahwa untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik harus dimulai dari diri sendiri. Di mana perilaku atau akhlak seseorang menunjukkan jati diri agamanya secara holistik. Mengingatkan para santri agar saat melakukan apa pun akhirnya mereka harus berusaha untuk tidak menyakiti orang lain. Apalagi jika tengah melakukan da’wah karena kegiatan tersebut harus diucapkan secara santun dengan isi yang baik atau hasan.

Tujuan Spinelli Menciptakan Film Da’wah

Melalui film Da’wah, Spinelly ingin mengatakan pada dunia bahwa Islam itu damai.

“Saya ingin merekam bagaimana kesahajaan para santri mendapat didikan dari ustad tentang dakwah seperti yang diajarkan Rasulullah SAW. Dakwah bermakna mengajak dengan kebaikan bahkan ketika Rasulullah diserang musuh,” kata Spinelly.

Italo Spinelly (kanan)

Film Da’wah memang menonjolkan tentang Islam yang damai. Hal tersebut tak lepas dari pengalaman Spinellj selama mengikuti kegiatan para santri dari awal masuk hingga proses belajar selesai.

“Saya belajar banyak selama proses pembuatan film ini. Berbeda dari persepsi sebagian orang terhadap Islam, pengajaran agama yang diberikan kepada murida justru tidak mendukung adanya tindak kekerasan.”

Dikatakan Spinelly, para guru justru menekankan betapa pentingnya berbagi kasih sayang dan kebahagiaan pada sekitar kita.

“Konsep penting yang ditemukan bahwa jihad yang sesungguhnya adalah perlawanan terhadap emosi diri sendiri, bukan musuh dari luar,” jelas Spinelly.

Film Da’wah Rubah Cara Pandang Tentang Islam

Selain di Roma, film Da’wah juga di beberapa kota Eropa. Setelah pemutaran film ini, banyak petinggi politik maupun agama yang mulai merubah cara pandangnya pada Islam. Sama seperti Spinelli yang pergi ke Indonesia dan malah jatuh cinta pada kedamaian di balik agama yang menjadi mayoritas di nusantara ini.  Akhirnya, film Da’wah pun menuai pujian dan penghargaan dari Festifal del Cinema Roma yang tidak biasa memiliki nominasi dengan tema religius, apalagi Islam.

Kelebihan Film Da’wah

Dari sinopsis alur ceritanya yang flowing, serta pemain pilihan dengan kualitas akting profesional, maka jelas bahwa karya film ini merupakan sebuah harta berharga hadiah dari sutradara Italia untuk negeri. Film ini dibuat dengan kesungguhan untuk bisa memberikan pesan moral pada banyak penonton. Pengemasan kalimat dan nilai keislaman pun lebih sederhana sehingga dapat dimengerti lebih banyak orang dari berbagai kalangan.

Film Da’wah Perbaiki Citra Islam

Berkat film ini akan ada pembicaraan tentang perbedaan cara pandang agama yang dilakukan oleh Duta Besar dan tokoh agama dari beberapa negara di Eropa dengan pihak ulama Indonesia. Hal ini tentu akan menjadi jembatan bagi umat Islam untuk bisa memperbaiki citra agama karena pada kenyataannya tidak pernah ada ajaran yang mengarah pada kekerasan.

Duta Besar RI untuk Italia, Esti Andayani

Duta Besar RI untuk Italia, Esti Andayani mengatakan bahwa publik Italia sangat antusias terhadap film Da’wah.

“Pemerintah Italia dewasa ini menyatakan ingin mengintensifkan kerja sama dialog lintas keyakinan dengan Indonesia yang dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, dipandang mampu menjadi contoh integrasi bangsa yang majemuk dan demokratis,” kata Esti.

Film Da’wah mengajak untuk tidak melihat sebelah mata pada agama Islam jika Anda bukan penganutnya. Namun, jika Anda adalah penganutnya maka lakukan kebaikan dan kesantunan dalam pesan damai di setiap kegiatan dakwah.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Film Indonesia

Layar.id – Film Indonesia tidak kalah sukses dari film-film luar. Apalagi Netflix menjadi platform streaming yang banyak diminati oleh penonton. Nah, di awal minggu...

Film Indonesia

Layar.id – Film horor Indonesia terbaru berjudul “Diwe: Hutan Larangan” akan segera menggebrak layar bioskop pada tanggal 4 Januari 2024. Disutradai oleh Bram Ferino...

Film Asia

Layar.id – Film Invisible Summit ini tayang pada tanggal 27 Oktober 2023 dan memiliki durasi tonton selama kurang lebih 1 jam 29 menit. Film...

Film Asia

Layar.id – Untuk kalian yang suka dengan film China yang berkisah tentang petualangan, perjuangan, dan semangat pantang menyerah. Kalian wajib banget nonton film yang...