Terakhir diperbarui 28 September, 2022
Layar.id – Serial Game Of Thrones memang sudah selesai, namun bagi para fans akhir dari film ini masih jauh dari kata selesai. Maksud jauh dari kata selesai ini adalah para fans tidak terima dengan ending yang mereka rasa tidak memuaskan dan mencerminkan serial sekelas Game Of Thrones.
Namun, hal ini tidak di gubris oleh HBO. Dari pihak HBO mengonfirmasi jika mereka tidak akan mengubah akhir cerita dari Game Of Thrones.
Baca juga: Duo Kreator “Game of Thrones” Mencari Partner Baru Bisnis Film
TIDAK BERUBAH
Dilansir dari situs resmi Emmy Award, para penggemar Game Of Throne tampaknya harus puas dengan ending serial ini. Walaupun demikian, Kepala pemograman HBO, Casey Bloys, mengonfirmasi, bahwa tidak ada pertimbangan serius untuk membuat kembali akhir cerita Game of Thrones (GoT).
Casey Bloys menegaskan tidak akan ada perubahan ending cerita GOT
Bloy mengungkapkan bahwa banyak kelemahan dari memroduksi acara yang sangat populer seperti Game of Thrones. Ia menambahkan, salah satu kelemahannya adalah penggemar memiliki kesimpulan sendiri tentang akhir dari drama tersebut, dan tentunya penggemar ingin akhir yang memuaskannya bagi mereka.
Selama pertemuannya dengan kritikus TV, Bloys mengatakan bahwa ia akan selalu berpacu kepada cerita awal.
Namun ia sangat menghargai semangat penggemar. Para penggemar sama sekali tidak gentar dalam menuntut pembuatan ulang akhir dari Game of Thrones. Akan tetapi hal itu sebanding dengan usaha mereka yang memberikan sebanyak 32 nominasi pada Emmy award yang memecahkan rekor awal bulan ini.
Bloys juga membantah rumor yang mengatakan bahwa para eksekutif jaringan HBO terlalu banyak ikut campur. Romur yang beredar mengatakan para eksekutif jaringan HBO melalui berbagai catatan dan pesan yang ditujukan pada kedua kreator David Benioff dan D.B. Weiss, turut mengatur produksi GoT.
Hal ini sekaligus membantah rumor adanya intervensi lebih kepada Benioff
“Ketika sebuah acara memasuki musim keenam, ketujuh, biasanya saat itu ada ekspektasi lebih tinggi. Acara itu sangat sukses, sehingga ada ritme antara mereka yang menjalankan acara dengan pihak jaringan, agar tidak ada lagi hal yang diulang-ulang,” ujarnya.
Bloys mengatakan kritik-kritik yang ditujukan ke musim final Game of Thrones tidak akan mengubah rencana dan rancangan HBO terkait prekuel GoT yang telah dijadwalkan.
Serial yang digarap oleh George R.R. Martin bersama Jane Goldman ini mencatat akhir Age of Heroes. Periode ini juga akan ditandai oleh tokoh legendaris seperti Bran the Builder dan Lann the Clever, pencetus keluarga Stark dan Lannister.
Baca juga: Nominasi Emmy Awards 2019 Dirilis, “Game of Thrones” Mendominasi
PERKEMBANGAN PREKUEL
Terlepas dari beberapa kritik yang dilayangkan untuk bagian akhir Game Of Thrones, nyatanya proses pembuatan prekuel Game Of Thrones masih terus berlanjut.
Bloys mengatakan kritik-kritik yang ditujukan ke musim final Game of Thrones tidak akan mengubah rencana dan rancangan HBO terkait prekuel GoT yang telah dijadwalkan.
Asal usul keluarga Stark akan diungkap di Long Night
Seri yang berjudul “The Long Night” telah selesai merekam episode pertama mereka di Irlandia dan proses ini berjalan lancar “sangat bagus,” ujar Bloys.
Dilansir dari HBO, prekuel dari Game of Thrones akan berlatar belakang ribuan tahun sebelum peristiwa Game of Thrones. Seri ini menceritakan perjalanan dunia dari zaman keemasan pahlawan ke masa paling gelap.
Dari rahasia mengerikan sejarah Westeros ke asal sejati White Walkers, misteri Timur hingga Starks of legend. Dikutip dari sumber yang sama bahwa seri ini “tidak akan terduga oleh penggemar”
sejarah panjang Westeros juga akan dikisahkan di prekuel ini
Seri prekuel ini sendiri diciptakan oleh Jane Goldman dan penulis novel GoT George R.R. Keduanya akan menjadi eksekutif produser, bersama dengan bersama SJ Clarkson The, eksekutif produser Jessica Jones salah satu web series Netflix.
Baca juga: Bocoran Baru Prekuel “Game of Thrones”
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
