Connect with us

Hi, what are you looking for?

Film Indonesia

Ayat-Ayat Cinta 2 Beda, Dewi Sandra Frustasi jadi Sabina

Ayat-Ayat Cinta 2

Suksesnya Ayat-Ayat Cinta membuat MD Picture tertarik untuk membuat sekuel film ini. Ada karakter baru di film Ayat-Ayat Cinta 2 yang salah satunya diperankan oleh Dewi Sandra. Sayang, Dewi Sandra malah merasa frustasi dengan karakter ini, nah lo, kenapa ya?

Jakarta, Layar.id – Kesuksesan Ayat-Ayat Cinta menjadi film religi yang fenomenal membuat MD Pictures kembali melanjutkan kisah cinta Fahri dalam Ayat-Ayat Cinta 2 yang diangkat berdasarkan novel karya Habiburrahman El Shirazy.

Berbeda dari kisah sebelumnya, di mana Fahri sudah bahagia dengan istrinya Aisha, dalam film terbarunya ia justru merana karena ditinggal sang belahan jiwa. Diceritakan bahwa Fahri kehilangan Aisha yang kala itu pergi bersama teman wanitanya untuk melakukan peliputan di Palestina.

Para pemain Ayat-Ayat Cinta 2

Kehilangan membuat Fahri banyak berubah dan memutuskan pindah ke Edinburgh, kota yang sangat disukai istrinya. Di sana Fahri mencoba untuk menenangkan diri dan memperbaiki citra Islam yang selama ini dikenal sebagai agama teroris.

“Dia berusaha untuk meluruskan pemahaman yang salah bahwa Islam itu teroris,” kata Fedi Nuril.

Ia pun mengatakan bahwa sekuel Ayat-Ayat Cinta berbeda dengan film pertamanya dulu karena tidak hanya berputar pada kisah cinta saja.

“Ada semacam twist ala ala genre film thriller,” ungkap pemeran Fahri ini.

Pengalaman Dewi Sandra yang Membuatnya Frustasi

Dewi Sandra, salah satu aktris yang turut membintangi sekuel Ayat-Ayat Cinta mengatakan bahwa dirinya merasa kesulitan akan peran Sabina. Seorang wanita yang menyimpan luka masa lalu. Bahkan saking sulitnya, Dewi Sandra harus berkali-kali melakukan adegan menangis.

“Scene yang di rumah sakit. Scene tambahan bersama nenek Katrina, mbak Dewi Irawan dan sehari itu adalah scene nangis semua,” kata Dewi Sandra.

Dewi Sandra sempat frustasi lakukan adegan menangis seharian

Adegan menangis itu membuatnya frustasi karena ia kesulitan mengeluarkan air mata.

“Jadi dari jam 5 pagi sampai 5 pagi lagi nangis itu buat aku nggak terlupakan karena buat aku susah sampai akhirnya aku frustasi. Air mata nggak keluar sampai akhirnya aku marah ke diri aku sendiri, sampai aku minta maaf ke semuanya, tapi ini proses,” kenangnya.

Meski kesulitan, tetapi bagi Dewi Sandra hal itu adalah sebuah momen berharga sehingga dirinya lebih menghargai segala kerja keras yang telah dilakukannya bersama tim produksi.

“Segala sesuatu yang mudah pasti ya gitu aja kan, tapi sesuatu yang sulit akhirnya aku menghargai banget. Oke memang aku harus sabar nggak boleh nyerah, itu yang buat aku nggak terlupakan.”

Peran Sabina Membuat Dewi Sandra Berubah

Tak dapat dipungkiri bahwa memerankan tokoh tertentu bisa membuat sang aktris atau aktor terbawa suasana. Karakter tokoh yang diperankan melekat pada dirinya hingga ke dunia nyata. Hal tersebut juga turut dialami Dewi Sandra.

“Aku jadi introvert di lokasi syuting. Dari karantina sampai di lokasi syuting dua minggu aku jadi introvert. Jadi pendiam, menyendiri dan lebih berat pikiran. Jadi yang lain bercanda, aku di pojok aja. Meski meraka ajak aku bercanda, tapi aku tetap diam,” jelas Dewi Sandra.

Dewi Sandra saat syuting Ayat-Ayat Cinta 2

Menjalani karantina selama 2 minggu nyatanya tidak membuat Dewi Sandra puas, ia masih terus membaca buku agar benar-benar memahami karakter Sabina.

“Aku baca bukunya lagi. Di situ aku mendapat banyak materi untuk mengerti lagi. Sabina apa sih yang dialami.”

Reaksi dan Dukungan Suami Dewi Sandra

Berperan sebagai Sabina membuat Dewi Sandra harus melakukan banyak adegan bahkan membuat suaminya bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi.

“Mas Agus mengikuti semua proses di mana aku pulang biru, item segala macem. Emang satu adegan udah pokoknya disiksa habis-habisan banget deh,” katanya.

“Pas pulang Mas Agus nanya, ‘Ini kamu main film drama atau action ya sebenernya, kok babak belur begini? Kamu butuh aku ngomong sama siapa gitu?’ Aku ‘No. Everything is ok.’”

Dewi Sandra dan suami

Dewi Sandra mengaku bahwa memerankan sosok Sabina tidak mudah. Karakternya benar-benar berbeda dari peran yang pernah dimainkannya selama ini. Kendati sempat dipertanyakan sang suami, tapi Dewi Sandra memastikan jika suaminya tahu karakter yang diperankan dirinya.

“Dia tahu bahwa karakter Sabina itu memang karakternya sangat depresi batinnya. Jadi dia coba menghibur aku, ‘oke dia masih proses syuting, aku akan membiarkan dia.’”

Barulah setelah syuting usai, suami mengajak Dewi Sandra untuk berlibur sekaligus mengembalikan istrinya pada sosoknya semula, bukan Sabina.

“Setelah syuting, dia ngajakin aku jalan-jalan. Kami kayak honeymoon, ketemu keluarga lagi. Jadi dia berusaha untuk mengembalikan istrinya,” pungkasnya. (Edit/Claudia)

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Film Indonesia

Layar.id – Film horor Indonesia terbaru berjudul “Diwe: Hutan Larangan” akan segera menggebrak layar bioskop pada tanggal 4 Januari 2024. Disutradai oleh Bram Ferino...

Film

Terakhir diperbarui 9 Januari, 2024 Layar.id – Baru kali ini sebuah film yang sudah selesai produksi namun tak kunjung dapatkan slot penayangan di bioskop....

Jadwal Tayang

Layar.id – Kabar gembira! Film Indonesia yang sempat booming kini bakal tayang di Netflix. Ya, film Air Mata di Ujung Sajadah sudah sangat lama...

Film Indonesia

Layar.id – Pembahasan tentang film layar lebar Indonesia akan selalu menjadi bahasan yang menarik. Terlebih di akhir tahun 2023 akan banyak film Indonesia yang...