Film Bid’ah Cinta yang menceritakan tentang perbedaan agaman dalam sebuah hubungan, diperkirakan dapat menuai kritik dari berbagai pihak.
Film bertemakan religi akan kembali menghiasi panggung layar lebar di Tanah air. Film yang berjudul Bid’ah Cinta ini akan tayang pada 16 Maret 2017 mendatang.
“Dalam film yang dibintangi oleh Ayushita, Ibnu Jamil dan Dimas Aditya tersebut, akan ada perbedaan pemahaman agama dan bagaimana perbedaan tersebut bisa berdampingan”
Film Bid’ah Cinta akan berkisah sedikit mengenai kondisi nyata masyarakat Indonesia yang sedang gentar-gentarnya karena perbedaan. Karena demikian, Wirawati, sang eksekutif produser mengungkapkan jika pihaknya siap untuk menghadapi pro dan kontra yang mungkin muncul karena film ini.
Tak hanya itu, Wirawati juga mengungkapkan jika ia akan terbuka dengan diskusi jika ada pihak yang keberatan atas tema, karakter, atau jalan cerita film tersebut. “Komentar negatif itu akan muncul karena mereka belum nonton,” kata Wirawati.
Hal senada juga disampaikan oleh tim penulis skenario. Mereka mengatakan jika fokus utama bukan pada perbedaan tapi bagaimana masyarakat menyikapi dan memaknai perbedaan tersebut.
Film Bid’ah Cinta akan bertemakan asmara dan religi. Dalam film yang dibintangi oleh Ayushita, Ibnu Jamil dan Dimas Aditya tersebut, akan ada perbedaan pemahaman agama dan bagaimana perbedaan tersebut bisa berdampingan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.