Setelah berbulan-bulan lamanya, akhirnya serial Doctor Who mendapatkan seorang bintang yang akan memainkan peran dokter selanjutnya. Ialah Jodie Whittaker, yang juga merupakan peran dokter wanita pertama dalam serial ini.
Setelah diumumkan bahwa Jodie Whittaker akan bermain sebagai dokter berikutnya di serial Doctor Who season 11, aktris ini mulai membuka diri tentang bagaimana rasanya mengambil peran ikonik seperti itu. Setelah berbulan-bulan spekulasi, penerus Doctor Peter Capaldi akhirnya diumumkan setelah Final Wimbledon Putra di BBC 1, diikuti dengan cepat oleh pengumuman simultan di semua platform media sosial BBC.
“Dan kini aktris itu mengambil alih posisi Steven Moffat sebagai pembawa acara Doctor Who.”
Diketahui Jodie Whittaker terkenal karena penampilannya di film Attack the Block, acara TV Cranford, dan Broadchurch, di mana ia memerankan orangtua yang berduka, Beth Latimer, bersama mantan Dokter, David Tennant. Dan kini aktris itu mengambil alih posisi Steven Moffat sebagai pembawa acara Doctor Who. Chibnall mengungkapkan bahwa Latimer selalu menjadi pilihan pertamanya untuk Dokter yang ketigabelas. Ia juga yakin pengumuman tersebut pasti mendapat banyak tanggapan positif di media sosial sejauh ini.
Inilah aktris pemeran Doctor wanita pertama di serial Doctor Who
Bagi Jodie, meskipun dia mengakui gagasan untuk mengambil peran ikonik semacam itu “sedikit menegangkan,” dia juga menyadari bahwa peran tersebut menawarkan potensi luar biasa. “Diminta untuk memainkan karakter utama, untuk bisa berpura-pura paling benar – inilah mengapa saya ingin menjadi aktor. Untuk bisa memainkan seseorang yang secara harfiah diciptakan kembali di layar, dengan semua kebebasan yang terbawa – peluang yang luar biasa, untuk menjadi wanita pertama yang memerankan dokter di serial Doctor Who”.
Namun sayangnya, Jodie masih memberikan penjelasan lebih jauh lagi tentang peran barunya sebagai dokter dalam serial Doctor Who musim depan. Sejauh ini ia merupakan satu-satu nya dokter wanita pertama di sepanjang musim serial Doctor Who.
The Tardis- tempat menuju proses perjalanan waktu di Doctor Who Season 10
Hal ini tentunya akan menarik untuk regenerasi dalam Doctor Who. Kehadiran dokter wanita menawarkan begitu banyak perubahan di serial Doctor Who season 11 nanti. Bagi beberapa orang, wanita dalam peran utama akan menjadi pil yang sulit ditelan, namun Jodie siap menghadapi perubahan itu. Ia juga memiliki pesan untuk semua orang yang meragukan apakah seorang wanita bisa menjadi Dokter.
“Saya ingin memberitahu para penggemar agar tidak takut dengan jenis kelamin saya. Karena ini adalah saat yang sangat menggairahkan, dan Doctor Who mewakili segala sesuatu yang menarik tentang perubahan. Penggemar telah hidup melalui begitu banyak perubahan, dan ini hanya yang baru, berbeda, bukan yang menakutkan”.
Menceritakan Pearl Mackie sebagai Bill Potts, yang merupakan kaum LGBT pertama di Doctor Who, gadis-gadis muda di seluruh dunia dinilai bisa melihat wanita yang sangat terwakili dalam acara tersebut. Mereka tumbuh dewasa untuk mengetahui bahwa wanita bisa bersikap terbuka, jujur, dan kuat seperti pria mana pun. Ini merupakan pesan yang bagus dari serial Doctor Who kepada penggemarnya. Serial Doctor Who akan tayang perdana pada hari Natal 2017 di BBC.
