Layar.id – Masih membahas soal drama Thailand The Unidentical Twins, kali ini kita masuk ke pembahasan Sinopsis The Unidentical Twins Episode 4.
Namun, sebelum kita membahas detail kita flashback sejenak episode sebelumnya.
Pada episode 3 yang lalu, Warit mulai curiga dengan si kembar Duen dan Pit, ia membuat strategi agar keduanya tampil bersama-sama untuk bermain dalam satu drama yang sama.
Di sisi lain Duen mendapat ancaman dari Ton. Fotografer mesum yang baru saja keluar dari penjara.
Ton terus memeras Duen, ia juga memberikan sejumlah uang. Tapi Duen juga memanfaatkan Ton untuk memberi pelajaran kepada Pae.
Pae di selamatkan oleh pengawal Bussaba, wanita yang terobsesi dengan Pae. Pengawal Bussaba menembak Ton, dan Duen berusaha kabur tapi tertangkap.
Akhirnya Pae dan Duen di sekap oleh Bussaba di sebuah kamar hotel.
Pit dan Pee sangat mencemaskan Duen karena ia tiba-tiba menghilang. Begitupun Waew manager Duen, ia sangat cemas terlebih lagi ada pekerjaan yang harus di selesaikan hari itu juga oleh Duen.
Waew kemudian meminta Pit untuk kembali berpura-pura jadi Duen. Ia menolaknya, tapi Waew terus memohon kepadanya, dan akhirnya Pit pun mau.
Pit kemudian melakukan pemotretan sebagai Duen di studio kantor Warit. Warit mencurigai gerak gerik Pit, ia yakin jika saat ini Pit sedang bertukar peran menjadi Duen.
Seperti apa kelanjutan kisahnya ? Mari kita simak Sinopsis The Unidentical Twins Episode 4 berikut ini :
Warit mengetahui penyamaran Pit
Pit melakukan pemotretan cover majalah menggantikan Duen
Pit melakukan pemotretan menggantikan Duen. Warit semakin yakin jika yang sedang melakukan pemotretan adalah Pit bukan Duen.
Keyakinan Warit terbukti saat ponsel Pit berdering dan kemudian dia angkat. Ternyata yang menelpon adalah bibi Pit.
Bibi menelpon Pit, tapi Warit yang mengangkat
Bibi menanyai keberadaan Pit, Warit tidak menjawabnya dan terus mendengarkan perkataan bibinya.
Dari situlah Warti tahu jika benar orang yang sedang melakukan pemotretan adalah Pit bukan Duen.
Setelah selesai melakukan pemotretan, Waew sangat puas dengan kinerja Pit. Pit mengucapkan terimakasih kepada para kru, membuat semua kru terheran-heran, karena itu bukan kebiasaan Duen.
Waew sangat berterimakasih kepada Pit yang sudah mau bertukar peran lagi. Pit berkata jika ini adalah yang terakhir kalinya ia mau menolong Waew untuk berpura-pura jadi Duen.
Waew mengatakan jika sesungguhnya ia lebih senang bekerja dengan Pit dari pada Duen. Ia menawarkan apakah Pit tidak ingin menjadi artis di bawah asuhannya?
Pit tentu saja menolaknya, ia tidak mau menjadi artis seperti adiknya.
Saat mereka akan pulang, ternyata kunci mobil Waew tertinggal di dalam. Ia menyuruh Pit untuk menunggu sebentar.
Pit melihat ada Warit sedang duduk di taman, ia kemudian menghampirinya.
Warit yang sudah tahu tentang penyamaran Pit, ia langsung mengetes Pit. Ia berpura-pura akan memotong ranting pohon.
Pit sebagai orang yang menyayangi tanaman langsung melarangnya. Warit kemudian bertanya apa alasannya melarangnya untuk tidak memotong ranting pohon.
Warit memancing Pit untuk berkata jujur
Kemudian Warit juga langsung to the points menyebut Duen adalah Pit.
Pit tentu saja menyangkalnya, ia tetap bersih kukuh mengatakan ia adalah Duen.
Dengan tegas ia mengatakan jika ia sangatlah berbeda dengan Pit, dan mana mungkin bisa Pit berpura-pura sebagai Duen.
Ketika Duen dan Waew pulang, Warit ternyata mengikutinya sampai ke toko tanaman Pit.
Duen dan Pae masih di sekap
Duen masih di sekap dan hampir di lecehkan
Di sisi lain, Duen dan Pae masih di sekap di sebuah kamar hotel/apartemen oleh Bussaba.
Pae meminta untuk di lepaskan, bahkan ia hanya memohon untuk di lepaskan seorang diri, dan tidak meminta Duen untuk di lepaskan.
Duen kesal mendengar perkataan Pae, padahal sebelum-sebelumnya ia selalu mengatakan bahwa ia sangat mencintai Duen.
Tapi di saat kondisi seperti ini, Pae hanya memikirkan dirinya sendiri.
Bussaba kesal mendengar perkataan Duen, ia semakin marah dengan Duen dan Pea.
Dia meminta pengawalnya untuk memisahkan mereka berdua.
Pae merayu Bussaba agar lebih mempercayainya
Saat sudah di pindahkan ke kamar lain, Pae berusaha untuk meyakinkan Bussaba, jika yang dikatakan Duen itu tidak benar.
Dia mengatakan jika Duen mengerang cerita dan menyebut jika ia sangat mencintai Bussaba.
Bussaba yang sangat bucin kepada Pae akhirnya luluh.
Sedangkan Duen, hampir ingin di lecehkan oleh penjaga, tapi ketahuan oleh penjaga lainnya. Sehingga Duen selamat dari pelecehan itu.
Warit Mengajak Pit Makan Malam
Paman melihat cover majalah yang memajang foto Duen alias Pit. Ia sangat puas, ia juga bangga kepada keponakannya itu karena sudah berhasil memimpin Project majalahnya.
Paman juga berharap, jika Warit bisa sedikit bersantai dan memikirkan kehidupannya sendiri.
Paman ingin kerja keras yang di lakukan Warit bukan hanya sekedar untuk berusaha melupakan masalalu nya.
Selain itu Paman juga berharap Warit bisa membuka hatinya untuk orang lain.
Warit kemudian memikirkan perkataan pamannya, lalu ia justru teringat dengan Pit.
Begitupun dengan Pit, ia juga teringat dengan Warit. Saat sedang bekerja Pit terbayang-bayang akan wajah Warit.
Keduanya mulai sama-sama memiliki ketertarikan satu sama lain.
Warit datang ke toko tanaman mengajak Pit makan malam
Saat hendak tutup toko dan bersiap untuk pulang, tiba-tiba Warit datang untuk mengajak Pit makan malam bersama.
Pit beralasan untuk menolak ajakan Warit, tapi Bibi langsung menyetujui agar Pit makan malam bersama warit.
Mereka berdua akhirnya pergi ke restoran. Saat di restoran Pit terlihat canggung, ia langsung menanyakan apa sebenarnya tujuan Warit mengajaknya dinner.
Pit kesal karena Warit terus mencurigai penyamarannya
Warit meminta Pit berkata jujur jika selama ini ia menyamar jadi Duen. Tapi pit terus menyangkalnya, Pit kesal karena Warit terus menyelidikinya, ia kemudian pergi meninggalkan Warit dari restoran.
Di sisi lain Waew menunggu Pit di pulang, begitupun dengan Bibi dan Aon. Pit pun sampai di rumah, ia terkejut ada Waew di sana.
Bibi juga kesal dengan Waew lalu memarahinya, dan menanyakan di mana keberadaan Duen yang tidak memberi kabar.
Aon yang mengetahui soal penyamaran Pit, langsung mengalihkan isu dan mengajak bibi untuk menyiapkan tanaman untuk besok.
Pit kembali menyamar dan berakting menggantikan Duen
Waew membujuk Pit untuk kembali menggantikan Duen
Karena Duen belum ada kabarnya, Waew meminta bantuan Pit lagi untuk berpura-pura menjadi Duen.
Duen harus mengulang adegan di syuting terakhirnya kemarin, tapi hingga saat ini keberadaan Duen tidak diketahui dimana.
Pit tentu saja menolaknya, ia tidak mau terus berpura-pura menggantikan Duen. Ia juga menjelaskan soal Warit yang sudah mulai curiga.
Tapi Waew terus menerus dan meyakinkan jika Warit tidak ada kaitannya dengan syuting tersebut.
Waew memberikan naskahnya kepada Pit untuk di pelajari, Pit masih belum mengambil keputusan.
Diam-diam Pit belajar acting dan menghafal naskah
Ketika Waew pergi meninggalkan rumah Pit, Pit justru merasa senang karena ia ternyata sudah lama ingin sekali bermain drama.
Lalu ia mempelajari naskahnya dan belajar berakting sepanjang malam.
Keesokan harinya, saat di lokasi syuting Waew sangat cemas menunggu kedatangan Pit. Kemudian ia malah terkejut karena Warit hadir di sana.
Warit berasal jika ia ingin berdiskusi dengan sutradara soal nasakah drama kembar evil.
Tak lama Pit datang, Waew sungguh senang pit akhirnya mau kembali menggantikan Duen.
Waew dan Warit terkejut dan tertawa melihat makeup Pit yang menor
Tapi Waew dan Warit tersenyum menahan tawa melihat riasan wajah Pit yang terlalu menor. Pit kaget dan bertanya kenapa bisa ada Warit disana.
Singkat cerita syuting pun di mulai, Pit sangat gugup karena itu akting pertamanya.
Pit menyamar jadi Duen untuk syuting drama
Akting Pit sangat kaku hingga harus mengulang berkali-kali, sutradara pun heran mengapa seperti itu akting Duen.
Waew kemudian memberi arahan kepada Pit agar bisa mendalami peran. Akhirnya Pit pun berhasil, Warit sampai terkejut melihat penghayatan dari akting Pit.
Duen berhasil lolos dari sekapan Bussaba
Duen berpura-pura sakit agar bisa kabur
Di sisi lain, Duen masih di sekap di sebuah kamar hotel. Ia mencari cara untuk bisa kabur.
Saat ia di beri makan, kemudian ia berpura-pura sakit perut, hingga pingsan. Pengawal yang menjaga Duen panik, dan kemudian Duen mengambil kesempatan untuk kabur.
Duen diselamatkan oleh Bos Songcai
Saat berhasil kabur, pengawal terus mengejarnya, dan Duen terjatuh di hadapan tuan Songcai pamannya Warit.
Songcai terkejut melihat artisnya seperti itu, ia jg tahu jika yang mengejar Duen adalah pengawal Bussaba.
Kemudian ia ingin bertemu Bussaba dan menolong Duen. Tuan Songcai menegur Bussaba untuk tidak menggangu dan melepaskan Duen.
Ia juga memperingati Bussaba jika ayahnya mengetahui hal ini bisa sangat marah.
Akhirnya Duen pun bebas dari sekapan Bussaba berkat pertolongan bosnnya itu.
Mereka berdua kemudian berbincang, Songcai terkejut mengetahui Duen ternyata disekap.
Songcai memberi tahu soal foto Warit dan Pit yang tersebar di internet
Ia mengira jika Duen di sekap sejak semalam seusai makan malam dengan Warit.
Padahal Duen sudah dua hari di sekap, ia juga kaget mendengar soal makan malam itu.
Songcai menunjukkan foto yang tersebar di internet saat Pit dan Warit makan malam. Orang-orang mengira itu adalah Duen.
Songcai mengira jika Duen dan Warit memiliki hubungan. Tapi Duen membantahnya, ia berkata jika yang dibicarakannya dengan Warit hanyalah urusan pekerjaan.
Kemudian Songcai terlihat lega, karena sepertinya dia juga tertarik dengan Duen. Duen juga seperti memiliki niat licik untuk memanfaatkan Songcai.
Sekian pemaparan Sinopsis The Unidentical Twins Episode 4, untuk lebih lebih lengkapnya bisa di saksikan langsung tayangannya di WeTV dan juga VIU.
Bagi yang penasaran dengan Sinopsis The Unidentical Twins Episode berikutnya, simak terus di layar.id.
Sumber artikel : VIU dan WeTV
Sumber Foto: WeTV
