Layar.id – Drakor berjudul A Prefabricated Family dijadwalkan tayang pada tahun 2024. Drama Korea terbaru ini menampilkan sinopsis yang cukup menarik dan unik. Drama A Prefabricated Family merupakan adaptasi dari serial Tiongkok yang berjudul Go Ahead.
Serial dengan versi Tiongkok dapat ditonton lewat platform Netflix. Kisahnya tidak hanya sekedar drama yang klise saja, melainkan serial ini dapat menyampaikan pesan yang dapat diresapi oleh para penonton.
Judul ini mengalami sedikit perubahan untuk versi Korea-nya, tetapi inti ceritanya tetaplah sama. Kemudian, drama ini akan segera ditayangkan pada tahun 2024 mendatang dengan total 16 episode.
Drama ini dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal yaitu Hwang In Youp, Jung Chae Yeon dan Bae Hyung Sung. Sementara itu, drama ini juga akan disutradarai oleh Kim Seung Ho dan ditulis naskahnya oleh Hong Si Young.
Sinopsis Drakor A Prefabricated Family
Sinopsis drama A Prefabricated Family (Instagram)
A Prefabricated Family adalah adaptasi dari drama Tiongkok yang berjudul Go Ahead yang telah tayang sejak tahun 2020. Dengan mengusung genre keluarga, slice of life, komedi dan romansa. Drama ini akan membawa kita melalui perjalanan dari masa kecil hingga dewasa.
Tiga tokoh utama dalam drama ini tumbuh bersama, tanpa menyadari bahwa perasaan mereka telah berkembang menjadi cinta. Konflik itu muncul ketika mereka menyadari bahwa hubungan tersebut masih terikat dalam ikatan sebuah keluarga.
Sejak kecil, Yoon Joo Won (Jung Chae Yeon), Kim San Ha (Hwang In Youp), dan Kang Hae Joon (Bae Hyung Sung) tumbuh bersama dan dibesarkan oleh dua ayah sebagai orangtua tunggalnya.
Kedua ayah itu tinggal sebagai tetangga sejak mereka masih anak-anak. Akhirnya, mereka berdua tumbuh bersama seperti keluarga sendiri. Tak hanya itu, mereka juga saling berbagi dan menyelesaikan masalah yang terjadi diantara anak-anak mereka.
Ada dua anak laki-laki dan satu anak perempuan yang dianggap sebagai adik oleh mereka. Mereka telah terbiasa berperilaku seperti saudara kandung. Namun, saat mereka memasuki masa SMA mereka mulai menyadari adanya perubahan.
Rupanya, perasaan kasih sayang yang mereka rasakan selama ini ternyata berkembang menjadi cinta. Meskipun tidak memiliki ikatan darah, mereka merasa bahwa perasaan ini adalah sesuatu yang tidak benar.
Sumber: Berbagai sumber
Foto: Instagram
