Jakarta, Layar.id – Riddler memainkan peran penting dalam film The Batman sebagai antagonis utama. Musuh Batman yang dikenal dengan ciri tanda tanya ini adalah ancaman besar Kota Gotham yang juga ingin membongkar sisi gelap para elite masyarakat. Cara-cara yang ia gunakan sangat sadis dipadukan dengan teka-teki khasnya di setiap tempat kejadian. Perlahan-lahan, ia juga mulai memancing Batman untuk menguak identitasnya.
Tokoh Riddler dalam The Batman diperankan oleh Paul Dano. Sebelumnya pernah dirumorkan bahwa Jonah Hill sedang dalam perbincangan untuk tokoh ini, tetapi kemudian ditolak. Karakter sang antagonis versi baru ini sangat berbeda dengan versi lainnya.
Riddler milik Dano memiliki ciri khas topeng wajah yang menutup secara menyeluruh. hanya ada lubang untuk mata dan hidung. Menurut ScreenRant, banyak fans yang menebak kostum ini terinspirasi dari Zodiac Killer, pembunuh berantai yang meneror California pada tahun 1960-an hingga 1970-an. Bahkan sutradara Matt Reeves juga mengakui bahwa ia banyak mereferensikan dari pembunuh nyata tersebut.
“Saya membawa buku ini, Mindhunter, yang berisi profiling semua pembunuh berantai. Dan tentunya saya juga melihat kembali cerita Zodiac dan saya berpikir, ‘Tuhan, ketika kamu melihat Zodiac yang meninggalkan semua kode dan puzzle dan menantang polisi dan koran (media)… itu terdengar seperti Riddler,’ kata Matt Reeves dikutip oleh Den of Geek
Riddler versi Dano pun melepaskan kostum ikoniknya yang berwarna hijau cerah dan kadang penuh tanda tanya khasnya. Di dalam The Batman, ia memakai baju normal dengan warna gelap seperti hitam dan hijau gelap. Simbol tanda tanya juga masih bisa ditemukan di jaketnya, tetapi lebih tersembunyi.
Baca juga: Film DC Setelah The Batman yang Rilis Tahun ini
Sejarah Karakter Riddler
Riddler comic (sumber DC Comics/LRMonline)
Karakter Riddler diciptakan oleh Bill Finger dan Dick Sprang. Namanya aslinya biasanya dipilih antara Edward Nashton, Edward Nygma, Edward Nigma, dan Edward E. Nigma. Menurut Collider, ia pertama kali muncul dalam komik Detective Comics #140 tahun 1948.
Dalam penampilan pertamanya, ia berhadapan dengan Batman dan Robin dengan TTS serta menjebak keduanya dalam labirin kaca yang akan diledakkan. Di akhir, kedua pahlawan ini berhasil kabur, begitu juga dengan Riddler yang meninggalkan simbol ikoniknya.
Seperti di kisah latar Riddler The Batman, Edward adalah seorang jenius sejak kecil. Ia juga sudah memecahkan teka-teki dan puzzle sejak kecil. Bahkan ada kisah yang menyebutkan awal obsesi Edwards pada puzzle adalah tantangan sederhana gurunya tentang siapa yang bisa memecahkan puzzle paling cepat.
Setelah dewasa, Edward tidak puas dengan posisinya sebagai pekerja biasa. Kemudian ia membuka “usaha” baru untuk penghasilan baru. Namun ia masih tidak puas dan akhirnya membangun persona sebagai Riddler dan menyebarkan teror. Salah satu alasan ia sangat terobsesi dengan menunjukkan kecerdasan dan membuktikannya karena ayahnya.
Ayah Riddler tidak pernah percaya putranya lebih pintar dari anak lainnya. Ia bahkan merasa anaknya curang dengan hasil-hasil itu. Karena itu dalam banyak kisah, Riddler bukanlah pembunuh yang terobsesi dengan pembunuhan. Ia lebih fokus pada kode-kode dan puzzle-puzzle yang ia tinggalkan untuk Batman dan para polisi.
Paul Dano sebagai Riddler (sumber Warner Bros. Pictures/USA Today)
Dalam The Batman, Riddler tumbuh di panti asuhan dalam kondisi yang tidak baik. Saat dewasa, ia bekerja di akuntan forensik. Namun ia merasa tidak puas dan akhirnya memutuskan untuk menghancurkan mimpi buruk masa kecilnya, panti asuhan masa kecilnya. Ia pun membakar panti asuhan tersebut
Namun setelah dipikir-pikir, ia juga tidak puas dengan hal ini saja. Kebenciannya pada kaum elite Kota Gotham membuatnya mulai menarget mereka. Apalagi setelah ia menemukan sisi jelek mereka. Ia pun semakin brutal dalam rencananya dan mulai membongkar sisi gelap ini ke seluruh penduduk kota.
Baca juga: Poster The Batman Miliki Konsep ‘Why So Serious’ The Dark Knight
Aktor Terkenal di Balik Riddler
Paul Dano adalah aktor kelima yang memerankan tokoh Riddler dalam adaptasi live action Batman. Karakter antagonis ini pernah muncul dalam serial Batman di TV (1967), Batman Forever (1995), dan Gotham (2014-2019). Selain Paul Dano, aktor lain yang pernah memerankan Riddler adalah Frank Gorshin, John Astin, Jim Carrey, dan Cory Michael Smith.
Frank Gorshin – John Astin – Jim Carrey – Cory Michael Smith
Frank Gorshin dan John Astin sama-sama memerankan Riddler dalam TV seri Batman tahun 1967. Awalnya Frank Gorshin yang mendapatkan peran antagonis ini. Namun kemudian ia sempat berhenti karena tidak mencapai kesepakatan dengan tim produksi. John Astin pun mengisi sebanyak 2 episode sebelum akhirnya Frank Gorshin dipanggil kembali.
Kemunculan Riddler selanjutnya di layar kaca dibawakan oleh Jim Carrey. Aktor komedi kenamaan ini tampil dalam jas hijau mengkilapnya. Ini adalah pertama kalinya Riddler tampil dengan namanya aslinya – Edward Nygma – dan mendapatkan cerita latar yang lengkap. Digabungkan dengan akting khas Jim Carrey, bisa dipastikan ini adalah salah satu Riddler yang meninggalkan bekas di benak penonton.
Penampilan terbaru Riddler sebelum The Batman dibawakan oleh Cory Michael Smith dalam serial 5 season Gotham. Di sini, Riddler adalah peneliti forensik eksentrik di Kepolisian Gotham. Ia memiliki cerita latar dan garis waktu yang lebih kaya. Ditambahkan dengan sifat yang narsis dan suka membalas dendam, orang-orang menjadi suka tetapi benci dengannya. Banyak yang memuji Riddler versi Smith paling merepresentasikan jiwa Riddler.
Sumber: Den of Geek, ScreenRant, Loopers
Foto: berbagai sumber
