Layar.id – Rumah produksi Starvision baru saja merilis film horor ramadhan Tanduk Setan pada tanggal 14 Maret 2024. Untuk itu, kali ini layar.id akan membahas Review Film Tanduk Setan.
Film Tanduk Setan di produksi oleh 3 rumah produksi yaitu Starvision, Forka Film & Asa Film yang juga diproduseri oleh Chand Parwez Servia, Ifa Isfansyah dan Bobby Prasetyo.
Selain itu, film ini juga digarap oleh dua sutradara handal Amriy R. Suwardi dan Bobby Prasetyo.
Yang menarik dari Film Tanduk Setan ini, selain di sutradarai oleh 2 sutradara, film ini juga memiliki 2 plot cerita yang berbeda.
Film ini merupakan film antologi yang memadukan dua kisah yang berbeda dan di gabungkan dalam satu film.
Kisah yang pertama mengangkat cerita tentang kelahiran anak, di mana dalam pada bagian ini disutradarai oleh Amriy R. Suwardi dan kisah kedua disutradarai oleh Bobby Prasetyo yang bercerita kematian seseorang.
Film Tanduk Setan bukan hanya film horor biasa, tetapi juga mengandung pesan moral yang kuat.
Karena membahas tentang dampak teror saat menanti Kelahiran anak dari pernikahan akibat hamil duluan, dan tentang 14 hari penantian Kematian akibat susuk yang belum di keluarkan.
Selain itu film ini juga berpedoman dari sebuah hadits yang mengingatkan tentang waktu beribadah yakni yang berisi :
“Sesungguhnya matahari terbit di antara dua Tanduk Setan, dan tenggelam diantara dua Tanduk Setan pula”. (HR. Abu Dawud dan Muslim).
Pemain film tanduk setan
Beberapa artis yang membintangi film ini diantaranya, Boy Muhammad, Nur Mayati, Taskya Namya, Rukman Rosadi, Diah Permatasari, Baby Jovanca, Cindy Nirmala, Nazla Thoyib Amir dan Muhammad Banyu Bening.
Berikut Sinopsis dan Review Film Tanduk Setan:
Sinopsis Tanduk Setan Kelahiran
Dalam tema kisah yang pertama yaitu kelahiran, mengisahkan tentang sepasang suami istri yang tengah menantikan kelahiran anak pertama mereka.
Kedua pasangan ini sesungguhnya belum siap untuk menikah, namun karena sang wanita hamil di luar nikah, akhirnya keduanya pun terpaksa menikah.
Puncak masalah datang saat sang istri hendak melahirkan, ia mengalami kesulitan saat proses persalinan. Paraji (dukun beranak) hingga bidan menyerah untuk membantu proses kelahiran tersebut, sehingga harus di bawa ke rumah sakit.
Sulitnya proses persalinan tersebut ternyata tidak hanya karena masalah medis, melainkan adanya hal mistis. Anak yang akan lahir tersebut ternyata telah diawasi dan menjadi target dari iblis.
Sinopsis Tanduk Setan Kematian
Dalam kisah yang kedua, bertemakan tentang kematian. Di ceritakan ada seorang wanita tua yang tengah menghadapi sakaratul maut selama 14 hari.
Wanita tersebut semasa mudanya adalah seorang penyanyi. Seluruh keluarga dan juga warga desa bingung kenapa wanita tersebut sangat sulit menghadapi kematiannya.
Sang suami pun hanya terdiam saat anaknya menanyakan apa yang sebenarnya terjadi pada ibunya.
Ternyata wanita tersebut menyimpan rahasia mistis, yang mana ia memasang susuk di tubuhnya sejak usia muda.
Hal inilah yang membuatnya tersiksa selama 14 hari menghadapi sakaratul mautnya sendiri.
Review Film Tanduk Setan
Kelebihan
Film ini memiliki konsep yang unik, karena merupakan antologi dari dua film yang berbeda.
Selain itu di kedua kisah dalam film ini di bungkus dengan kearifan lokal dari budaya yang ada di Indonesia.
Pada cerita kelahiran, mengusung kearifan lokal dari daerah Serang provinsi Banten.
Pemeran menggunakan dialog bahasa Serang. Di mana pada kebanyakan film, sinetron ataupun FTV yang pernah ada di Indonesia hampir jarang ada yang mengunakan bahasa daerah tersebut.
Sedangkan dalam cerita kematian, mengambil latarbelakang daerah Yogyakarta dan juga menggunakan dialog bahasa Jawa.
Dalam kedua cerita di film ini memang tidak selalu memunculkan setan-setan atau penampakan yang menyeramkan. Namun unsur ketegangan dan keseraman hal mistis tetap masih terasa.
Film ini juga sarat akan pesan moral di dalamnya, menginginkan kita akan dosa serta dampak atau karma yang akan terjadi dari dosa tersebut.
Kekurangan
Meskipun film ini unik dengan memiliki konsep 2 film jadi satu, tapi hal ini juga menjadi salah satu kekurangan dalam film ini.
Dua film atau cerita yang di angkat dalam film ini sama sekali tidak ada berkesinambungan atau berkaitan.
Sehingga membuat penonton kebingungan dengan jalan ceritanya.
Selain itu durasi pada kisah yang pertama (kelahiran) lebih panjang sekitar 50 menit lebih. Sedangkan dalam kisah kedua (kematian) hanya berdurasi sekitar 20 menitan.
Film ini juga agak sedikit membosankan karena terlalu banyak dialog.
Tak hanya itu, para bintang yang bermain dalam film ini juga kurang begitu di kenal. Sehingga daya tarik audience untuk menontonnya kurang diminati.
Untuk itu rating yang di berikan oleh layar.id pada film ini yaitu 2,5/5.
Namun film ini masih tetap layak untuk di tonton karena banyak pesan moral di dalamnya.
Demikian Review Film Tanduk Setan Bagi yang penasaran dengan film Tanduk Setan kalian sudah bisa menyaksikannya di bioskop kesayangan anda selama bulan Ramadhan ini.
Sumber: Film Tanduk Setan & Konferensi pers
