Layar.id – Aktor sekaligus sutradara Matsubayashi Urara kembali membuat film yang melibatkan isu kekerasan seksual dengan judul Blue Imagine. Seperti apa ceritanya? Cari tahu sinopsis Blue Imagine di bawah ini.
Blue Imagine adalah film produksi bersama Jepang-Filipina-Singapura yang menggambarkan drama keyakinan, solidaritas, dan konflik tentang perempuan. Film ini berlatar di Sugamo, Tokyo. Judul Blue Imagine sendiri merupakan nama dari sebuah rumah berbagi fiksi bagi para perempuan yang menderita berbagai bentuk kekerasan. Seperti kekerasan seksual, kekerasan dalam rumah tangga, dan pelecehan. Rumah ini bertujuan untuk menampung para penyintas agar terlepas dari trauma yang mereka alami.
Baca Juga: Pemeran Omniscient Reader, Ada Lee Min Ho Hingga Jisoo BLACKPINK
Film ini merupakan film garapan sutradara Matsubayashi Urara. Sebagai seorang aktor, ia membintangi film The Hungry Lion (2017), yang diputar di Festival Film Internasional Rotterdam dan Festival Film Internasional Tokyo. Matsubayashi juga memproduseri dan membintangi film layar lebar Kamata Prelude (2020), film omnibus berdurasi panjang yang menentang pelecehan seksual di industri film.
Penulis skenario film ini adalah Toshihide dan Minami Goto yang juga menarik perhatian sebagai sutradara film dengan film pendek seperti Breakers (2017) dan Spiders (2020). Buat yang masih penasaran dengan filmnya, berikut adalah sinopsis Blue Imagine yang perlu kamu ketahui.
Sinopsis Blue Imagine
Mengutip dari laman Blueimagine.net, sinopsis Blue Imagine mengisahkan tentang calon aktris bernama Saito Noel (Yamaguchi Mayu) yang pernah menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh sutradara film. Namun, atas saran dari saudara laki-lakinya yang merupakan seorang pengacara, Shunta (Hosoda Yoshihiko), ia tidak dapat menceritakan kepada siapa pun tentang trauma masa lalunya.
Ketika sahabatnya, Kayo Azuma (Kawatoko Asuka), seorang calon musisi, berkonsultasi dengannya tentang pelecehan seksual terhadap Yurina Nishi (Kitamura Yui), Noel memutuskan untuk pindah ke rumah berbagi, Blue Imagine, bersama Yurina.
Blue Imagine adalah tempat perlindungan bagi orang-orang yang pernah mengalami kekerasan. Sugamo Michiyo (Matsubayashi Urara) bertindak sebagai penasihat rumah berbagi tersebut. Dengan bantuan Jessica (Iana Bernardez), Irene (Stephanie Arianne), dan orang-orang unik lainnya dari Filipina, Noel dan Yurina dapat menyembuhkan luka masa lalu mereka. Sementara itu, Kayo mencoba belajar bagaimana menjadi dekat dengan para korban kekerasan seksual.
Suatu hari, Maki Rin (Shintani Yuzumi), seorang calon aktris datang ke Blue Imagine untuk meminta nasihat. Noel mengetahui bahwa Tagawa Minoru (Shinada Makoto), seorang sutradara film yang pernah melakukan pelecehan seksual terhadap Noel, telah melakukan hal yang sama terhadap beberapa calon aktris lainnya.
Lantas, Noel memutuskan untuk berdiri dalam solidaritas dengan orang-orang Blue Imagine, dan bergabung untuk menyuarakan suara mereka. Permintaan wawancara di surat kabar, sosialisasi melalui postingan blog, dan lain=lain telah mereka lakukan. Suara orang-orang yang mencintai mereka secara bertahap kemudian mulai menarik perhatian dunia.
Baca Juga: Sinopsis For Whom The Flowers Bloom
Akankah ada masa depan dengan secercah harapan bagi mereka? Sebagai informasi, Blue Imagine baru saja tayang perdana di Festival Film Internasional Rotterdam ke-53 pada 27 Januari 2024 lalu.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi layar.id.